Pernikahan dini merupakan fenomena khusus dalam masyarakat yang saat ini masih saja terjadi. Tak hanya pada masyakarakat di tingkat menengah ke bawah di pedesaan namun juga masyarakat tingkat menengah di kota. Hal ini bisa disebabkan karena perjodohan, married by accident ataupun penyelesaian dari masa pacaran yang sudah lama. Namun menikah di usia muda ternyata tidak selalu seindah dongeng pengantar tidur di masa kecil. Kenapa? Berikut ini adalah tips mengenal kelemahan/kekurangan nikah pada usia muda:
1. Kemungkinan Anda dan Pasangan Akan Memiliki Perbedaan Tujuan Hidup. Di usia 20 tahunan, kan terjadi banyak perubahan pada diri Anda. Jika Anda menikah di atas 25 th maka Anda tidak perlu lagi menghadapi segala pergolakan diri yang bisa merusak hubungan rumah tangga.
2. Anda Belum Yakin Dengan Tipe Suami Yang Diinginkan. Sudah pasti pengalaman berkencan Anda setelah berusia 25 th, jauh lebih banyak dan beragam.
3. Anda Tidak Bisa Lagi Egois Dalam Berkarir. Di saat teman-teman kantor lain sibuk memfokuskan pada pekerjaan dan karir, Anda dituntut harus membagi pikiran untuk pasangan. Sudah jelas Anda tidak lagi bisa bersikap agresif apalagi menomorsatukan pekerjaan, seperti teman-teman wanita Anda lainnya.
4. Anda Belum Puas Menjelajahi Dunia Lajang. Satu lagi alasan kenapa Anda tidak disarankan menikah di usiaterlalu muda. Menurut para ahli cinta, puas-puaskanlah bermain cinta saat Anda masih jomblo. Karena masa ini bukanlah masa yang dapat Anda nikmati di hari tua.
[Source : Tips anda]
0 Comment:
Post a Comment
Silahkan anda meninggalkan komentar yang tidak berbau SARA