Mempertajam Rasa Hati

Dalam banyak hal , rupanya, pemenuhan kebutuhan jasad yang berlebihan (ekstrim) akan membuat hati menjadi tumpul. Itu sebabnya, beberapa teknik berikut, membuka tabir mengapa "anak-anak" sekarang lebih tidak mudah diatur dibandingkan anak-anak jaman dahulu, walaupun demikian anak-anak sekarang lebih pintar dibandingkan anak-anak jaman dahulu. Bayangkan hari gene banyak anak pintar yang susah diatur, waw !!!

Anak-anak sekarang lebih suka memakan makanan yang rasanya tajam, seperti para snack, para mie instant, para minuman instant yang berkembang biak hari ini. Dan rupa-rupanya, semakin lidah dimanja dengan rasa yang tajam, maka semakin tumpullah hati ini.

Anak-Anak sekarang lebih suka mendengar berbagai musik yang indah dibandingkan mendengarkan azan apalagi mendengarkan ayat Al-Quran. Sehingga, karena telinga semakin tajam dengan rasa keindahan musik, maka hati pun tumpul dari keindahan "musik" atau suara ilahiyah yang sejati.

Anak-Anak sekarang lebih suka mencium aroma wewangian yang semerbak dari berbagai alat pewangi yang ada. Rumah wangi karena di pel dengan pewangi, rambut wangi karena diminyaki pewangi, belum lagi baju yang wangi karena mulai dari diterjennya saja sudah menggunakan pewangi. Nah, semakin hidung dimanja dengan yang wangi-wangi, maka semakin tumpul indra pewangi hati yang dimilikinya. sehingga, sedikit saja tercium aroma yang tidak sedap, ia pun akan mengeluh dengan sempurna.

Anak-anak sekarang lebih suka makan/minum/menggunakan produk yang instant dan cepat saji. Padahal, hati ini menjadi bersih butuh yang namanya ujian atau proses. Maka wajar saja, hari ini kebanyakan anak-anak punya penyakit yang mudah menular yang bernama "Malas" atau "Bethe". Karena sudah terbiasa dengan sesuatu yang cepat, padahal ia sendiri bertindak lambat. Semakin cepat saji sesuatu yang kita inginkan, maka bisa jadi semakin lambat hati ini kembali kepadaNya.

Anak-Anak sekarang lebih mudah jatuh cinta dan begitu mudahnya bergonta-ganti pacar. Sehingga perasaan spesial terhadap lawan jenis pun semakin berkurang, karena ada perasaan "sudah terbiasa". Maka wajar saja, jika anak-anak sekarang lebih mudah kawin cerai dibandingkan dengan anak-anak jaman dahulu.

Anak-Anak sekarang sudah dihibur dengan berbagai lawakan di televisi, lawakan dewasa pula. waw. maka wajar saja ketika hati terbiasa tertawa oleh dunia maka hati tidak mudah tersenyum oleh keindahan akhirat. itu sebabnya Rosulullah bersabda, "tertawa itu mematikan hati".

Anak-anak sekarang terbiasa dihibur dengan berbagai Game yang sangat menyenangkan, seperti Play Station dlsb, termasuk menjamurnya berbagai hiburan dlam bentuk arena permainan yang menggiurkan. Walau tiketnya mahal, yang penting senang. Ya, anak-anak sekarang terbiasa menghabiskan uang hanya untuk sekedar menukarnya dengan "senang-senang", maka wajar hati menjadi pilu.

Nah, untuk mempertajam RASA HATI, maka mulai hari ini.....

1. Nikmati makanan yang ada, apa adanya. Jika enak syukurilah, dan jika hambar, anggaplah Anda sedang berlatih mempertajam rasa hati. Sebab "orang-orang dulu" banyak yang melatih hatinya dengan kebiasaan "mutih" atau memakan makanan yang hambar dari rasa manis dan asin.

2. Kurangi menggunakan produk-produk yang instant, termasuk kurangi menggunakan HP, kecuali "perlu banget", jangan gunakan HP-mu hanya untuk hal-hal yang sepele.

3. Kalau bisa berjalan, tidak perlu naik sepeda. Kalau bisa naik sepeda, tidak perlu naik kendaraan bermotor. Semakin banyak manusia menggunakan kendaraan bermotor maka semakin cepat bumi ini hancur dengan racun polusi kendaraan bermotor.

4. Kurangi wewangian, kecuali untuk beribadah. Sedangkan untuk aktifitas lainnya, upayakan cukup menggunakan produk yang dapat mengurangi bau saja. Dan khususan bagi wanita, berhati-hatilah dengan menggunakan minyak wangi, sebab Rosul pernah bersabda "Barang siapa wanita yang menggunakan parfum, lalu ia melewati sekelompok pria, dan wanginya tercium oleh para pria tersebut, maka wanita tersebut Zaniah dan para pria tersebut zaniah". (Zaniah = pelaku zina).

5. Bagi Anda yang sudah menikah, cobalah belajar mencintai pasanganmu, apa adanya, dan apapun rasanya, karena sesungguhnya itu semua akan mempertajam rasa hatimu untuk mampu mencintai Allah dengan lebih sejati.

6. Kurangi tertawa, dan kurangi menonton hiburan, seperti acara lawakan, sirkus, termasuk sinetron dan acara infotainment lainnya.

7. Kurangi mendengar musik-musik yang melenakan hati. dan perbanyaklah melatunkan ayat-ayat suci Al-Quran dengan sepenuh hati dan amalkanlah.

8. Kurangi main game, Play Station, FB an yang iseng atau sekedar senang-senang saja. Dan tidak perlu sering-sering mengajak keluarga Anda ke tempat arena hiburan.

Ya hiduplah sewajarnya, apa adanya, setulusnya, nrimo, seimbang, dan don't be extreme... maka insya Allah RASA hatimu menjadi TAJAM...

[Source : http://sanznuya.blogspot.com]