Ini adalah tips singkat dan sederhana bagi anda yang ingin meraih sukses
di kantor anda, sukses menjadi pimpinan, sukses merintis karir dan
tentunya sukses meraih penghasilan yang banyak. Tidak perduli anda
memulai karir anda dari level paling bawah, jika anda disiplin melakukan
seperti yang saya sarankan berikut anda pasti akan BERHASIL. ips ini
berdasarkan pengalaman pribadi dan dijamin 98% akan berhasil juga pada
anda, loh kok 98% ?? ya.. yang 2 persen itu saya dstribusikan pada
Takdir Tuhan 1 % dan kesungguhan anda 1 %, Tidak bisa dipungkiri hasil
akhirnya adalah Tuhan yang menentukan, saya tidak perduli agama anda
apa, tapi kalau anda beragama pasti akan meyakini ini toh pun anda tidak
bertuhan saya yakin anda percaya pada keberuntungan yang dalam hal
inipun saya anggap keberuntungan adalah Tuhan anda . kesungguhan ?? ya 1
persen aja cukup..., Nah Silahkan simak dan buktikan
1. Tidak Perlu Menjadi Ahli
Ya anda tidak perlu menjadi ahli dalam semua hal, bahkan untuk hal-hal penting dalam bidang kerja andapun tidak perlu anda kuasai semua, bukankah ada staf khusus atau tenaga teknis yang tau lebih detail nantinya. Sikap mental seperti itu yang perlu anda pupuk terlebih dahulu. Trus bagaimana? Ingat ini... kalo perlu CATAT, yang perlu anda sering lakukan dengan konsisten (inipun anda g usah terlalu ahli) adalah mencatat dan mempelajari ritme kerja anda, perhatikan hal-hal detail yang ada, bahkan hal2 detail yang belum ada dan perlu ada dalam bidang kerja anda "harus" anda catat. catatan adalah hal yang abadi dan gampang kita ingat (ya iyalah... klo lupa tinggal buka dan baca aja ), syukur - syukur catatan anda terarsip dengan baik, suatu saat itu akan jadi kitab suci keberhasilan anda. Jadi catat semua, mulai kebiasaan anda, kebiasaan staff anda (klo ada... kn masih belum naik jabatan) dan kebiasaan boss anda, sekali lagi disini adalah kebiasaan dalam ritme kerja, klo kebiasaan lain yng diluar ranah kerja anda anggap juga perlu di catat... ya silahkan saja. Saran saya, Gunakan setengah dari waktu istirahat anda untuk mencatat.
2. Lakukan Dengan Hati
1. Tidak Perlu Menjadi Ahli
Ya anda tidak perlu menjadi ahli dalam semua hal, bahkan untuk hal-hal penting dalam bidang kerja andapun tidak perlu anda kuasai semua, bukankah ada staf khusus atau tenaga teknis yang tau lebih detail nantinya. Sikap mental seperti itu yang perlu anda pupuk terlebih dahulu. Trus bagaimana? Ingat ini... kalo perlu CATAT, yang perlu anda sering lakukan dengan konsisten (inipun anda g usah terlalu ahli) adalah mencatat dan mempelajari ritme kerja anda, perhatikan hal-hal detail yang ada, bahkan hal2 detail yang belum ada dan perlu ada dalam bidang kerja anda "harus" anda catat. catatan adalah hal yang abadi dan gampang kita ingat (ya iyalah... klo lupa tinggal buka dan baca aja ), syukur - syukur catatan anda terarsip dengan baik, suatu saat itu akan jadi kitab suci keberhasilan anda. Jadi catat semua, mulai kebiasaan anda, kebiasaan staff anda (klo ada... kn masih belum naik jabatan) dan kebiasaan boss anda, sekali lagi disini adalah kebiasaan dalam ritme kerja, klo kebiasaan lain yng diluar ranah kerja anda anggap juga perlu di catat... ya silahkan saja. Saran saya, Gunakan setengah dari waktu istirahat anda untuk mencatat.
2. Lakukan Dengan Hati
Inilah hal kedua yang menjadi rahasia anda untuk mencapai tingkat
tertinggi dalam Karir anda. Logika sederhana, dalam bisnis, usaha atau
perusahaan manapun pemilik usaha pastilah orang yang memiliki semangat
atau keinginan paling besar agar perusahaan menjadi sesuatu yang
menguntungkan, (kalo karyaman biasanya cuek aja.. yang penting gajian ),
pun demikian juga sebaliknya pengusaha adalah orang yng paling takut
untuk perusahaannya jadi bangkrut..., Jadi lakukan dengan
sungguh-sungguh dari hati, jadilah orang yang paling ingin perusahaan
anda untung meski anda hanya memiliki jabatan paling rendah di
perusahaan. jadilah orang yang paling takut perusahaan merugi meski anda
berada pada level jabatan paling rendah di perusahaan anda, saya yakin
101% kalo ini anda laksanakan anda akan jadi karyawan teladan secara
instan.
3. Tahu Lebih Banyak
Sebenarnya hal ini hanyalah sebuah prosa filosofis, karena sebenarnya ini akan secara otomatis ada pada diri anda kalo anda secara disiplin mengikuti tips dari saya dari awal (hehehe... lah wong catatannya udah banyak masa taunya cuma sedikit, baca lagi poin 1 kalo belum paham) tapi tetap saya masukkan supaya anda lebih menghargai yang namanya pengetahuan, saya kira tidak perlu panjang lebar saya jelaskan tapi kita pasti sepakat satu hal bahwa seseorang akan lebih dihargai kalau dia memiliki pengetahuan yang lebih.
4. Bekerja Lebih Banyak
Pada poin inilah anda akan merasakan dampak dari apa yang saya sebut diatas tentang 'tau lebih banyak', secara otomtis anda akan mampu melakukan sesuatu yang benar ketika anda mengetahui ilmunya. Anda akan mengerjakan dengan benar apa-apa yang menjadi job desc anda dan anda juga punya peluang yang besar untuk melakukan dengan benar apa2 yang bukan menjadi job desc anda. cuma untuk hal yang kedua ini diperlukan keikhlasan untuk benar-benar anda mau mengerjakannya. saya tidak akan serta merta menyuruh anda mengerjakan sesuatu yang diluar bidang kerja anda, setidaknya... memberikan bantuan bagi teman untuk melakukan hal yang 'lebih benar' akan membuat anda bersinar di kantor anda.
5. Berharap Lebih Sedikit
Bekerja banyak dengan pendapatan yang banyak adalah hal yang wajar pun demikian sebaliknya. Saya tidak menyarankan anda menyombongkan diri dengan meminta gaji anda dipotong dengan semua pekerjaan ekstra yang sudah anda lakukan, tapi akan lebih bijaksana jika anda 'sudah merasa cukup' dengan apa2 yang selama ini anda terima. Berhentilah berharap mendapatkan sesuatu yang lebih setelah anda melakukan semua yang saya sarankan diatas, karena kalo ini terlintas saja di pikiran anda, saya jamin anda tidak akan pernah meraih kedudukan yang anda impikan. Saya yakin setiap perusahaan punya mekanisme penilain atas kinerja karyawannya, kalaupun hal ini tidak ada pada perusahaan anda, saya sarankan anda memilih perusahaan lain yang bisa menghargai kinerja karyawannya.
6. Berusahalah Untuk Gagal
Suatu yang hampir mustahil suatu inovasi akan sukses dan berhasil tanpa membentur kegagalan. Apple sebuah perusahaan pembuat gadget paling inovatif tidak akan sebesar sekarang seandainya Steve Jobs tidak pernah gagal, pun demikian dengan Bill Gate dengan Microsoft-nya tidak akan pernah menguasai pasar seandainya tidak ada inovasi untuk mengembangkan operating sistem yang pada awalnya sudah digagas oleh Apple. Jadi kata kuncinya adalah INOVASI dan anda harus jadi orang yang pertama gagal dalam inovasi anda, agar anda segera mengetahui kelemahannya untuk segera anda benahi dan sempurnakan.
7. Jangan Berhenti Berharap
setelah semua dilakukan secara benar, runtut sesuai dengan apa yang ditulis mulai dari atas, maka inilah langkah terakhir yang wajib... saya bilang syarat paling wajib yang anda harus ketahui, Karena tidak ada kekuatan apapun yang sebesar kekuatan harapan yang tertanam di dada setiap anak manusia, jangan sekali-kali kehilangan harapan atas apa-apa yang kita impikan meski kita sudah di ujung kegagalan.
3. Tahu Lebih Banyak
Sebenarnya hal ini hanyalah sebuah prosa filosofis, karena sebenarnya ini akan secara otomatis ada pada diri anda kalo anda secara disiplin mengikuti tips dari saya dari awal (hehehe... lah wong catatannya udah banyak masa taunya cuma sedikit, baca lagi poin 1 kalo belum paham) tapi tetap saya masukkan supaya anda lebih menghargai yang namanya pengetahuan, saya kira tidak perlu panjang lebar saya jelaskan tapi kita pasti sepakat satu hal bahwa seseorang akan lebih dihargai kalau dia memiliki pengetahuan yang lebih.
4. Bekerja Lebih Banyak
Pada poin inilah anda akan merasakan dampak dari apa yang saya sebut diatas tentang 'tau lebih banyak', secara otomtis anda akan mampu melakukan sesuatu yang benar ketika anda mengetahui ilmunya. Anda akan mengerjakan dengan benar apa-apa yang menjadi job desc anda dan anda juga punya peluang yang besar untuk melakukan dengan benar apa2 yang bukan menjadi job desc anda. cuma untuk hal yang kedua ini diperlukan keikhlasan untuk benar-benar anda mau mengerjakannya. saya tidak akan serta merta menyuruh anda mengerjakan sesuatu yang diluar bidang kerja anda, setidaknya... memberikan bantuan bagi teman untuk melakukan hal yang 'lebih benar' akan membuat anda bersinar di kantor anda.
5. Berharap Lebih Sedikit
Bekerja banyak dengan pendapatan yang banyak adalah hal yang wajar pun demikian sebaliknya. Saya tidak menyarankan anda menyombongkan diri dengan meminta gaji anda dipotong dengan semua pekerjaan ekstra yang sudah anda lakukan, tapi akan lebih bijaksana jika anda 'sudah merasa cukup' dengan apa2 yang selama ini anda terima. Berhentilah berharap mendapatkan sesuatu yang lebih setelah anda melakukan semua yang saya sarankan diatas, karena kalo ini terlintas saja di pikiran anda, saya jamin anda tidak akan pernah meraih kedudukan yang anda impikan. Saya yakin setiap perusahaan punya mekanisme penilain atas kinerja karyawannya, kalaupun hal ini tidak ada pada perusahaan anda, saya sarankan anda memilih perusahaan lain yang bisa menghargai kinerja karyawannya.
6. Berusahalah Untuk Gagal
Suatu yang hampir mustahil suatu inovasi akan sukses dan berhasil tanpa membentur kegagalan. Apple sebuah perusahaan pembuat gadget paling inovatif tidak akan sebesar sekarang seandainya Steve Jobs tidak pernah gagal, pun demikian dengan Bill Gate dengan Microsoft-nya tidak akan pernah menguasai pasar seandainya tidak ada inovasi untuk mengembangkan operating sistem yang pada awalnya sudah digagas oleh Apple. Jadi kata kuncinya adalah INOVASI dan anda harus jadi orang yang pertama gagal dalam inovasi anda, agar anda segera mengetahui kelemahannya untuk segera anda benahi dan sempurnakan.
7. Jangan Berhenti Berharap
setelah semua dilakukan secara benar, runtut sesuai dengan apa yang ditulis mulai dari atas, maka inilah langkah terakhir yang wajib... saya bilang syarat paling wajib yang anda harus ketahui, Karena tidak ada kekuatan apapun yang sebesar kekuatan harapan yang tertanam di dada setiap anak manusia, jangan sekali-kali kehilangan harapan atas apa-apa yang kita impikan meski kita sudah di ujung kegagalan.
[Source : http://bukucatatan-part1.blogspot.com]
0 Comment:
Post a Comment
Silahkan anda meninggalkan komentar yang tidak berbau SARA