Share Info

30 April 2013

Alasan Laki-laki Enggan Bilang I Love You

Ilustrasi
Jika kita bertanya pada perempuan tentang komitmen, mayoritas mereka akan menjawab "Saya tidak tahu kenapa, tetapi dia tidak suka berkata 'I Love You'".
Ini dapat digolongkan masalah yang umum terjadi pada pasangan.
Di sisi lain, perempuan tidak ragu mengatakan kalimat ajaib untuk pasangannya, sepanjang waktu, bahkan setiap hari. Tetapi berbeda dengan laki-laki. Bagi mereka, ia malu dan tidak nyaman dalam mengekspresikan diri.
Jika seorang laki-laki tidak mengatakan 'I Love You' setiap kali, bukan berarti laki-laki tersebut tidak yang tepat bagi kita. Laki-laki memang tidak suka mengulang-ulang tiga kata tersebut.
Berikut ini, ulasan BoldSky.com mengapa laki-laki "membenci" mengatakan 'I Love You'.
- Tidak ekspresif
Laki-laki tidak seekspresif perempuan. Mereka tidak mengetahui bagaimana mengekspresikan apa yang mereka rasakan. Di samping itu, perempuan sangat ekspresif, dan laki-laki mengharapkan lebih banyak ekspresi dari pasangannya.
- Terdengar palsu
Bagi laki-laki, mengatakan kata 'I Love You' sepanjang waktu terdengar palsu. Hal tersebut tidak langsung dalam hati, karena kata-kata itu "otomatis" keluar dari mulut. Mereka hanya akan mengatakan tiga kata itu jika mereka bersungguh-sungguh.
- Menjengkelkan
Mengatakan 'I Love You' juga dapat menjengkelkan bagi laki-laki. Karena ketika mereka sibuk dengan pekerjaan atau kesibukannya, sedangkan pasangan meminta mengatakan 'I Love You' dapat membuatnya jengkel. Bahkan mereka tidak mau mengatakannya.
- Kurang emosional
Jika pasangan kita tidak mengatakan 'I Love You' sama sekali, bahkan untuk sekedar membahagiakan kita, kemungkinan ia kurang emosional. Namun ketika kita meminta dia yang sedang berada dalam emosi bahagia, ia akan mengatakan dengan penuh cinta dan emosi.
- Male ego
Untuk sebagian laki-laki, mengatakan 'I Love You' dapat "memukul" ego-nya. Laki-laki dengan male ego-nya yang kuat merasa bahwa terlalu sering mengatakan tiga kata itu membuat mereka tampak lemah dan putus asa.
Itulah sebabnya, jika di antara kita yang bertanya 'kenapa laki-laki terlalu egois hanya sekedar mengatakan 'I Love You'?' Mereka akan menjawab 'Ini tidak benar. Ya, itulah male ego, yang terkadang menjadi salah satu pemicu pertengkaran dalam sebuah hubungan.

Mitos Unik Seputar Kepala Botak

Ilustrasi
Mengungkap Mitos Unik Seputar Kepala Botak Menurut sebuah penelitian di Amerika Serikat, hampir dua dari setiap tiga orang mengalami kebotakan ketika memasuki usia 60. Mereka yang mengalami rambut rontok di area tertentu itu mayoritas laki-laki.

Di luar negeri, para penderita kebotakan bisa menghabiskan jutaan rupiah per tahun demi mengembalikan kepercayaan diri. Mereka menempuh berbagai perawatan mulai tradisional hingga pada teknologi modern.

Kondisi itu menunjukkan bahwa masalah kebotakan menciptakan krisis percaya diri, terutama bagi mereka yang peduli penampilan. Kondisi semakin buruk saat dihadapkan pada sejumlah mitos, seperti dikutip dari Health US News:

1. Rambut rontok warisan genetis dari ibu

Mitos itu tidak sepenuhnya benar. Gen kebotakan yang utama adalah pada kromosom X yang didapatkan pria dari ibu mereka. Namun, faktor lain juga ikut berperan. Penelitian menunjukkan bahwa pria yang memiliki ayak botak lebih mungkin berisiko mengalami kebotakan.

2. Botak pertanda tua

Meski umumnya menyerang di usia tua, namun masalah rambut rontok ini bisa menyerang siapa saja. Bahkan, mereka yang masih berada di rentang usia 20-30 tahun. Bagi anak muda, ini menjadi masalah yang benar-benar memperburuk kepercayaan diri. Kebotakan di usia muda menjadi masalah psikologis, bukan penanda fisik yang menua.

3. Penutup kepala mempercepat kebotakan

Tutup kepala tidak membuat rambut rontok. Namun, jaga kebersihan topi Anda dan pastikan ruang udara agar rambut masih bisa bernapas. Topi yang kotor dan jenis penutup kepala yang pengap dapat menyebabkan infeksi kulit kepala yang pada gilirannya dapat mempercepat rambut rontok.

4. Depresi dan stres picu kerontokan

Pernyataan tersebut belum sepenuhnya benar. Menurut Dermatologis, Gary Hitzig, stres fisik dan emosional tidak pernah meyebabkan kehilangan rambut. Jika rambut memang rontok, ia akan tumbuh kembali.

5. Cegah kerontokan berhenti memakai gel

Tidak perlu panik, jika Anda sering menggunakan gel rambut atau hairspray. Produk tersebut tidak dapat membuat kepala Anda botak. Begitu pula dengan penggunaan sampo, keramas terlalu sering, dan ketombe. Itu semua tidak berpengaruh terhadap kerontokan rambut.

6. Paparan matahari mempercepat kepala botak

Mitos itu tidak benar. Berjemur matahari juga tidak perpengaruh terhadap kerontokan rambut.

7. Suplai karbohidrat membuat rambut rontok

Seorang dematolog asal Klinik Cleveland, Wilwa Bergfeld, mengatakan karbohidrat dan daging merah memberikan nutrisi yang bermanfaat untuk kulit kepala. Penelitian Bergfeld yang terakhir menunjukkan bahwa kekurangan zat besi terkait erat dengan rambut rontok. Pengobatan dengan mengkonsumsi suplemen zat besi dapat mengembalikan pertumbuhan.

[Source : http://anehcuy.blogspot.com]

Biografi Ustadz Jeffry Al Buchori, Ustadz Gaul

Ustadz Jefrry Al Buchori, Sang Ustadz Gaul
Ustadz ganteng ini laris diminta berdakwah. Perjalanan hidup Jeffry Al Buchori sungguh dahsyat. Penuh gejolak dan tikungan tajam. Proses pergulatan yang luar biasa ia alami sampai ia menemukan kehidupan yang tenang dan menenteramkan. Simak kisahnya yang sangat memikat mulai nomor ini.

Sebetulnya aku tidak ingin bercerita banyak tentang masa laluku. Maklum, masa laluku sangat kelam. Namun, setelah kupikir, siapa tahu perjalanan hidupku ini bisa menjadi pelajaran bagi orang lain. Baiklah, aku bersedia membagi pengalaman hidupku pada para pembaca. Insya Allah, ada gunanya.

Aku lahir dengan nama Jeffry Al Buchori Modal pada 12 April 1973 di Jakarta. Waktu aku lahir, keluargaku memang sudah menetap di Jakarta. Aku lahir sebagai anak tengah, maksudku anak ke-3 dari lima bersaudara. Tiga saudara kandungku laki-laki, dan si bungsu adalah perempuan. Layaknya bersaudara, hubungan kami berlima cukup dekat. Sekadar bertengkar, sih, wajar saja. Apalagi, jarak usia kami tidak berjauhan.

Apih (panggilan Jefri untuk ayahnya, Red.), M. Ismail Modal, adalah pria bertubuh tinggi besar asli Ambon, sedangkan Umi, begitu aku biasa memanggil ibu, Tatu Mulyana asli Banten. Apih mendidik kami berlima dengan sangat keras. Tapi, kalau tidak begitu, aku tidak akan merasakan manfaat seperti sekarang. Kalau kami sampai lupa salat atau mengaji, wah, jangan ditanya hukuman yang akan diberikan Apih. Dalam hal agama, Apih dan Umi memang mendidik kami secara ketat.

Namun, sebetulnya Umi adalah seorang ibu yang amat sabar dan lembut dalam menghadapi anak-anaknya. Apih pun orang yang selalu bersikap obyektif. Dia akan membela keluarganya mati-matian bila memang keluarganya yang benar. Sebaliknya dia tidak segan-segan menyalahkan kami bila memang berbuat salah.

Berada di lingkungan keluarga yang taat agama membuatku menyukai pelajaran agama. Sewaktu kelas 5 SD, aku pernah ikut kejuaraan MTQ sampai tingkat provinsi. Selain agama, pelajaran yang juga kusukai adalah kesenian. Entah mengapa, aku suka sekali tampil di depan orang banyak. Oh ya, setelah kenaikan kelas, dari kelas 3 aku langsung melompat ke kelas 5. Jadilah aku sekelas dengan kakakku yang kedua.

BERKEPRIBADIAN GANDA

Lulus SD, Apih memasukkanku dan kedua kakakku ke sebuah pesantren modern di Balaraja, Tangerang. Beliau ingin kami mendalami pelajaran agama. Rupanya tidak semua keinginannya bersambut, semua ini karena kenakalanku.

Orang bilang, anak tengah biasanya agak nakal. Aku tidak tahu ungkapan itu benar atau tidak. Yang jelas hal itu berlaku padaku. Sebagai anak tengah, aku sering membuat orang tua kesal. Di pesantren, aku sering berulah.

Salah satu kenalakanku, di saat yang lain salat, aku diam-diam tidur. Kenakalan lain, kabur dari pesantren untuk main atau nonton di bioskop adalah hal biasa. Sebagai hukumannya, kepalaku sering dibotaki. Tapi, tetap saja aku tak jera.

Tampaknya aku seperti punya kepribadian ganda, ya. Di satu sisi aku nakal, di sisi lain keinginan untuk melantunkan ayat-ayat suci begitu kuat. Tiap ada kegiatan keagamaan, aku selalu terlibat. Bersama kedua kakakku, aku juga pernah membuat drama tanpa naskah berjudul Kembali Ke Jalan Allah yang diperlombakan di pesantren. Ternyata karya kami itu dinilai sebagai drama terbaik se-pesantren.

Bahkan, aku juga juara lomba azan, lomba MTQ, dan qasidah. Akan tetapi, entah kenapa, aku juga tak pernah ketinggalan dalam kenakalan. Tinggal dalam lingkungan pesantren, kelakuan burukku bukannya berkurang, malah makin menjadi. Puncaknya, aku sudah bosan bersekolah di pesantren.

Akhirnya, hanya empat tahun aku di pesantren. Dua tahun sebelum menamatkan pelajaran, aku keluar. Lalu, Apih memasukkanku ke sekolah aliyah (setingkat SMA, Red.). Rupanya keluar dari pesantren tidak membuatku lebih baik. Aku yang mulai beranjak remaja justru jadi makin nakal.

KENAL DUNIA MALAM

Memang, sih, tiap ada acara keagamaan aku tak pernah ketinggalan. Namun, aku juga selalu mau bila ada teman mengajak ke kantin sekolah. Bukan untuk jajan, tapi memakai narkoba! Aku juga sering kabur dan pergi tanpa tujuan yang jelas. Ya, aku seperti burung lepas dari sangkar, terbang tak terkendali.

Masa SMA memang suram bagiku. Masa yang tak pernah lengkap. Maksudnya, aku tak punya teman sebaya. Kenapa? Ya, meski usiaku masih 15 tahun, aku bergaul dengan pemuda berusia 20 tahunan. Pacaran pun dengan yang lebih tua. Di sekolah ini aku hanya bertahan setahun. Pindah ke SMA lain, keseharianku tak jauh berbeda. Malah makin parah.

Dari perkenalan dengan beberapa teman, aku mengenal petualangan baru. Umur 16 tahun, aku mulai kenal dunia malam. Aku masuk sekolah hanya saat ujian. Buatku, yang penting lulus. Aku lebih suka mendatangi diskotek untuk menari. Terus terang, aku memang tertarik pada tarian di diskotek. Tiap ke sana, diam-diam aku selalu mempelajari gerakan orang-orang yang nge-dance. Lalu kutirukan.

Aku jadi seorang penari, bertualang dari satu diskotek ke diskotek lain, tenggelam dalam dunia malam. Saat ada lomba dance, aku mencoba ikut. Usahaku tak sia-sia. Beberapa kali aku berhasil memboyong piala ke rumah sebagai the best dancer. Selain itu, aku juga berhasil jadi penari di Dufan pada tahun 1990, meski hanya selama setahun. Sampai sekarang masih banyak temanku yang jadi penari di sana.

Aku juga pernah jadi foto model, bahkan ikut fashion show di diskotek. Mungkin waktu itu aku merasa sangat cakep, ya. Tapi menurutku, kegiatan-kegiatan itu masih positif, meski terkadang aku suka minum. Dengan segala kebengalanku, tahun 1990 aku berhasil lulus SMA.

MAIN SINETRON

Aku mengalami masa yang menurutku paling dahsyat setelah tamat SMA. Ceritanya salah seorang teman penari, memperkenalkanku pada Aditya Gumai yang saat itu aktif di dunia seni peran. Dari Aditya aku mengenal dunia akting. Waktu itu, kami masih latihan menari di Taman Ismail Marzuki. Saat latihan pindah ke Gedung Pemuda di Senayan, mulailah aku main sinetron. Mulanya aku hanya mengamati para pemain yang sedang syuting, sambil diam-diam belajar.

Aku memang suka mencuri ilmu. Waktu tidur di kos salah satu temanku di dekat kampus Institut Kesenian Jakarta, aku sering mencuri ilmu juga dari para mahasiswa. Kalau mereka sedang kuliah atau praktik, aku sering mengamati mereka.

Nah, ketika para pemain sinetron sedang latihan, terkadang aku menggantikan salah satunya. Ternyata aku ditertawakan. Karena pada dasarnya aku orang yang enggak suka diperlakukan seperti itu, aku malah jadi terpacu. Aku makin giat berlatih akting secara otodidak. Akhirnya, saat yang senior belum juga dapat giliran main, aku sudah mendapat peran. Aku diajak Aditya main sinetron. Waktu dikasting, aku berhasil mendapat peran.

Tahun 1990, aku main sinetron Pendekar Halilintar. Saat itu, sinetron masih dipandang sebelah mata oleh bintang film. Namun, Apih mati-matian menentangku. Kenapa? Rupanya Apih tahu persis seperti apa lingkungan dunia film. Dulu, beliau juga pernah main film action, antara lain Macan Terbang dan Pukulan Berantai. Dari beliaulah aku menuruni darah seni.

Ditentang Apih tak membuat langkahku surut. Mungkin jalan hidupku memang harus begini. Tak satu pun larangan Apih yang mampir ke otakku untuk kujadikan bahan pikiran. Nasihat Apih tak lagi kudengarkan. Tawaran untuk main sinetron yang berdatangan membuatku makin yakin, inilah yang kucari. Aku tak mau menuruti keinginan orang tua karena merasa diriku benar. Akhirnya konflik antara aku dan orang tuaku pecah.

Sebagai bentuk perlawananku pada orang tua, aku tak pernah pulang ke rumah. Tidur berpindah-pindah di rumah teman. Rambut juga kupanjangkan. Aku seperti tak punya orang tua. Bahkan, tak pernah terlintas dalam benakku bahwa suatu hari mereka akan pulang ke haribaan. Yang kupikirkan hanya kesenangan dan egoku semata.

Pada saat bersamaan, karierku di dunia seni peran terus melaju. Aku semakin mendapatkan keasyikan. Setelah itu, aku mendapat peran dalam sinetron drama Sayap Patah yang juga dibintangi Dien Novita, Ratu Tria, dan almarhum WD Mochtar.

Aku semakin merasa pilihanku tak salah setelah dinobatkan sebagai Pemeran Pria Terbaik dalam Sepekan Sinetron Remaja yang diadakan TVRI tahun 1991. Aku bangga bukan main, karena merasa menang dari orang tua. Kesombonganku makin menjadi. Aku makin merasa inilah yang terbaik buatku, ketimbang pilihan orangtuaku.


“DI KABAH, KUMINTA AMPUNAN ALLAH”

Tawaran main sinetron berdatangan menghampiri Jeffry. Seiring dengan itu, ia makin tenggelam dalam dunianya yang kelam.

Sejak kenal sinetron, aku makin menyukai dunia akting. Aku tak peduli meski Apih menentangku. Namun, belakangan aku paham, di balik etidaksetujuannya, sebetulnya orang menyimpan rasa bangga. Orang tua cerita, mereka sedang ke Tanah Suci membawa rombongan ibadah haji saat sinetron Sayap Patah yang kumainkan ditayangkan.

Ternyata, mereka nonton sinetronku. Komentar mereka membanggakanku. Mereka mengakui, ternyata aku bisa berprestasi. Setelah itu, aku mendapat berbagai tawaran main, antara lain sinetron Sebening Kasih, Opera Tiga Jaman, dan Kerinduan. Selain namaku makin mencuat, rezeki juga terus mengalir.

Namun, aku malah jadi lupa diri. Ketenaran tidak penting buatku. Yang penting menikmati hidup. Dunia malam terus kugeluti. Kalau ke diskotek, aku tak lupa mengonsumsi narkoba. Bahkan, untuk urusan yang satu ini, aku bisa dibilang tamak. Biasanya, aku meminum satu pil dulu. Kalau kurasa belum “on”, kuminum satu lagi. Begitu seterusnya.

Akhirnya, aku jadi sangat mabuk. Pandanganku pun jadi kabur. Mau melihat arloji di tangan saja, aku harus mendekatkannya ke wajahku, sambil menggoyang-goyangkan kepala dan membelalakkan mata supaya bisa melihat dengan lebih jelas. Parah, ya? Begitulah kebandelanku terus berlangsung.

KECANDUAN KIAN PARAH

Suatu hari di tahun 1992, Apih meninggal karena sakit. Aku menyesal bukan main karena selama ini selalu mengabaikan nasihat Apih. Menjelang kepergiannya, aku berdiri di samping tempat tidurnya di rumah sakit sambil menangis. Melihatku seperti itu, Apih mengatakan, laki-laki tak boleh menangis. Laki-laki pantang keluar air mata. Bayangkan, bahkan di saat-saat terakhirnya pun Apih tetap menunjukkan sikapnya yang penuh kasih padaku yang durhaka ini.

Sore itu aku dimintanya pulang ke rumah dan beliau memberiku ongkos. Aku menurut. Begitu aku pulang, Allah mengambilnya. Aku syok berat. Saat Apih dimakamkan, aku turun ke liang lahat dan memeluk jasadnya. Aku tak mau beranjak meski makam akan ditutup. Aku tak mau melepas kepergiannya. Aku menyesali perbuatanku. Selama Apih masih hidup, aku tak pernah mau mendengarkan ucapannya.

Sejak itu, Umi membesarkan kami berlima. Hidupku terus berjalan. Bukan ke arah yang baik, namun aku kembali ke masa seperti dulu. Penyesalan yang sebelumnya begitu menghantuiku karena ditinggal Apih, seolah lenyap. Kebandelanku bahkan makin menjadi sepeninggal Apih. Kesombonganku juga lebih besar dari sebelumnya karena merasa berprestasi dan punya uang banyak. Tak seorang pun kudengarkan lagi nasihatnya.

Ketika temanku menasihati, aku mencibir. Siapa dia sampai aku harus mendengarkan ucapannya? Ucapan orang tua saja tak kugubris. Aku tenggelam dalam duniaku sendiri dan jadi pecandu narkoba. Waktu itu, aku beralasan karena ada masalah di rumah. Padahal, sebetulnya alasan apa pun, termasuk broken home atau teman, tidak bisa dijadikan alasan. Diri sendirilah alasannya, karena bagaimana pun, kita lah yang menentukan semua yang terjadi pada diri kita.

Jadi, tidak perlu membawa-bawa orang lain atau keadaan. Namun, kesadaran seperti ini mana mungkin muncul pada diriku yang waktu itu sangat arogan? Aku makin jauh dari Tuhan. Padahal, sebelah rumahku ada masjid. Ketika orang berpuasa di bulan Ramadan pun, aku tetap melakukan kemaksiatan. Lalu, saat Lebaran tiba dan orang-orang sibuk bertakbir, aku malah sibuk mencari celah waktu dan tempat di mana aku bisa berbuat maksiat.

Semua ilmu agama yang pernah kupelajari dan kemampuan membaca Quran seperti hilang. Akal sehatku seperti hilang. Kecanduanku pada narkoba juga makin parah, bahkan sampai mengalami over dosis dan aku hampir mati. Kejahatan demi kejahatan moral terus kulakukan.

NAMA DICORET

Tak perlu aku menceritakan detail tentang kejahatan yang kulakukan. Yang jelas, suatu hari aku merasa menderita karena ketakutan setelah melakukan sebuah perbuatan. Aku benar-benar ketakutan! Aku jadi gampang curiga pada siapa saja. Aku selalu berburuk sangka pada apa pun. Kesombonganku pada uang dan prestasi lenyap digantikan ketakutan. Yang kulakukan setiap hari adalah berdiam diri di kamar, dengan selalu berpikiran bahwa setiap orang yang datang akan membunuhku. Aku sibuk mengintip dari bawah pintu, siapa tahu ada orang datang untuk membunuhku.

Telingaku jadi sangat sensitif. Aku sering merasa mendengar ada orang sedang berjalan di atap rumah ingin membunuhku. Aku tersiksa selama berhari-hari, berminggu-minggu, bahkan berbulan-bulan. Orang-orang mengatakan, aku sudah gila.

Pada saat bersamaan, kecanduanku pada narkoba membuatku termasuk dalam daftar hitam dunia sinetron. Namaku dicoret. Tak ada lagi yang mau memakaiku sebagai pemain. Selain itu, cewek-cewek yang ada di dekatku juga menjauh. Dulu aku termasuk playboy.

Di saat aku sendiri, ada Umi yang selama ini sudah sangat sering kusakiti hatinya. Umi tetap menyayangiku dengan cintanya yang besar. Seburuk apa pun orang berkomentar tentang aku, hati Umi tetap baik dan sabar. Air matanya tak pernah kering untuk mendoakan anak-anaknya, terutama aku agar berubah jadi lebih baik.

Doa tulus Umi dikabulkan Allah. Sungguh luar biasa, Allah menunjukkan kebaikan-Nya padaku. Allah memberiku kesempatan untuk bertobat. Kesadaran ini muncul lewat suatu proses yang begitu mencekamku.

DIAJAK UMI UMRAH

Sungguh, aku merasa sangat ketakutan ketika suatu hari bermimpi melihat jasadku sendiri dalam kain kafan. Antara sadar dan tidak, aku terpana sambil bertanya pada diri sendiri. Benarkah itu jasadku? Aku juga disiksa habis-habisan. Begitulah, setiap tidur aku selalu bermimpi kejadian yang menyeramkan. Dalam tidur, yang kudapat hanya penderitaan. Aku jadi takut tidur. Aku takut mimpi-mimpi itu datang lagi.

Aku juga jadi takut mati. Padahal dulu aku sempat menantang maut. Meminta mati datang karena aku tak sanggup lagi bertahan saat ada masalah dengan seorang cewek. Sebetulnya sepele, kan? Tapi masalah itu kuberat-beratkan sendiri. Rasa takut mati itulah yang akhirnya membuatku sadar bahwa ada yang tidak meninggalkanku dalam keadaan seperti ini, yaitu Allah.

Aku teringat kembali pada-Nya dan menyesali semua perbuatanku selama ini. Pelan-pelan, keadaanku membaik. Kesadaran-kesadaran itu datang kembali. Aku menemui Umi, bersimpuh meminta maaf atas semua dosa yang kulakukan. Umi memang luar biasa. Betapa pun sudah kukecewakan demikian rupa, beliau tetap menyayangi dan memaafkanku. Umi lalu mengajakku berumrah.

Dengan kondisiku yang masih labil dan rapuh, kami berangkat ke Tanah Suci. Kali ini aku berniat sembuh dan kembali ke jalan Allah. Di sana, aku mengalami beberapa peristiwa yang membuatku sadar pada dosa-dosaku sebelumnya. Usai salat Jumat di Madinah, Umi mengajakku ke Raudhoh. Aku tak tahu apa itu Raudhoh, tapi kuikuti saja. Umi terus meminta ampunan pada Allah.

Aku lalu keluar, berjalan menuju makam Nabi Muhammad. Aku bersalawat. Begitu keluar dari pintu masjid, rasanya seperti ada yang menarikku. Aku mencoba berjalan sekuat tenaga, tapi tak bisa. Kekuatan itu rasanya sangat besar. Aku lalu bersandar pada tembok. Air mataku yang dulu tak pernah keluar, kini mengalir deras. Aku menyesali dosa-dosaku, dan berjanji tak akan melakukan lagi semua itu.

Bagai sebuah film yang sedang diputar, semua dosa yang pernah kulakukan terbayang jelas di pelupuk mataku silih berganti, mulai dari yang kecil sampai yang besar. Tiba-tiba dari mulutku keluar kalimat permintaan ampunan pada Allah. Di Mekkah, di hadapan Kabah, aku merapatkan badan pada dindingnya.

Aku bersandar, menengadahkan tangan memohon ampun karena terlalu banyak dosa yang kulakukan. Seandainya sepulang dari Tanah Suci ini melakukan dosa lagi, aku minta pada Allah untuk mencabut saja nyawaku. Namun, seandainya punya manfaat untuk orang lain, aku minta disembuhkan. Aku yang dulu angkuh, sekarang tak berdaya. Setelah pulang beribadah, aku membaik. Aku mencoba bertahan dalam kondisi bertobat itu, tapi ternyata sulit luar biasa.


BIDADARI CANTIK JADI PEMBANGKIT HIDUP

Setelah berkali-kali jatuh-bangun, akhirnya Jeffry kembali dekat pada agama. Kasih sayang kekasih yang akhirnya menjadi istri ikut menjadi pembangkit semangatnya. Perjuangannya menjadi ustaz cukup berat sampai akhirnya ia sukses jadi penceramah. Sepulang umrah, aku mencoba hidup lurus. Namun, lagi-lagi aku tergoda. Suatu malam, aku dan teman-teman berencana nonton jazz di Ancol. Aku memperingatkan mereka untuk tidak bawa narkoba, karena
kami sudah sepakat untuk berhenti memakai. Ternyata, salah satu temanku masih saja membawa cimeng. Apesnya, kami dirazia polisi di depan Hailai.

Teman-temanku yang lain kabur. Tinggallah aku, temanku yang membawa cimeng, dan satu teman lain. Aku sulit kabur karena mobil yang kami pakai adalah mobilku. Akhirnya kami bertiga dibawa ke kantor polisi dan ditahan. Aku dilepas karena tak terbukti membawa. Kucoba telepon Umi untuk menjelaskan masalah ini, tapi Umi tak mau menerima teleponku.

Si penerima telepon malah diminta Umi untuk mengatakan, beliau tak anak bernama Jeffry. Hatiku tercabik-cabik. Pedih rasanya tak diakui sebagai anak oleh Umi. Kuakui, pastilah hati Umi sudah sedemikian sakitnya. Bayangkan, aku yang sebelumnya sudah mengaku bertobat, malah kembali memilih jalan yang salah. Meski aku sudah bersumpah demi Tuhan tidak memakai narkoba lagi, Umi tak percaya lagi. Itulah puncak kemarahan Umi Sungguh bersyukur, Allah masih berkenan menolongku. Datang seorang gadis cantik dalam hidupku. Ia mau menerimaku apa adanya. Sebelumnya, banyak gadis meninggalkanku sehingga aku merasa sebatang kara dalam cinta. Gadis bernama Pipik Dian Irawati ini seorang model sampul sebuah majalah remaja tahun 1995, asal Semarang.

CUEK SAAT PACARAN

(Berikut ini adalah penuturan Pipik: Aku pertama kali melihatnya sedang makan nasi goreng di Menteng sekitar tahun 1996 – 1997. Rambutnya gondrong. Waktu itu, aku bersama Gugun Gondrong. Setahuku, Jeffry adalah pemain sinetron Kerinduan, karena aku mengikuti ceritanya. Aku ingin berkenalan dengannya, tapi Gugun melarangku.

Tak tahunya, waktu buka puasa bersama di rumah Pontjo Sutowo, aku bertemu lagi dengannya. Rambutnya sudah dipotong pendek. Aku nekat berkenalan. Kami mulai dekat dan saling menelepon. Aku enggak tahu kapan kami resmi pacaran, karena enggak pernah “jadian”. Dia juga tak pernah menyatakan cinta. Waktu pacaran, dia cuek setengah mati.

Awalnya, semangatnya boleh juga. Pertama kami pergi bareng, dia datang ke rumah di Kebon Jeruk, di tengah hujan deras dari rumahnya di Mangga Dua. Jeffry naik taksi dengan memakai jins dan sepatu bot. Ia yang hanya bawa uang Rp 50 ribu, mengajakku nonton di Mal Taman Anggrek. Di dalam bioskop, kami seperti nonton sendiri-sendiri. Dia diam saja selama nonton.

Sejak itu, kami sering jalan bareng, karena kami memang hobi nonton dan makan. Semakin dekat dengannya, aku makin tahu ternyata dia pemakai narkoba kelas berat. Teman-temanku mulai bertanya, mengapa aku mau berpacaran dengannya. Aku sendiri tak tahu persis alasannya. Mungkin rasa sayang yang sudah terlanjur muncul dalam hati yang membuatku mau bertahan. Hatiku terenyuh dan tak mau meninggalkan dia sendiri.

Tentu saja keluargaku tak ada yang tahu, karena sengaja kusembunyikan. Mungkin mereka baru tahu sekarang, setelah membaca kisah hidupnya di berbagai media. Sementara itu, aku sibuk tur keluar kota sebagai model, sehingga kami sering tak ketemu. Akhirnya kami putus. Waktu akhirnya ketemu lagi, ternyata dia sudah punya pacar lagi. Karena masih sayang, aku sering membawakannya hadiah dan memberi perhatian. Setelah Jeffry putus dari pacarnya, kami kembali bersatu.)

JUALAN KUE

Pipik sangat berarti buatku. Dia mengerti, peduli dan perhatian padaku. Padahal, aku sempat hampir menikah dengan orang lain. Ternyata Allah sayang padaku. Allah menunjukkan, wanita yang nyaris kunikahi itu bukan untukku. Pipik bagai bidadari yang datang dengan cinta yang besar. Ia memberi keyakinan, menikah dengannya akan membawa perubahan besar dalam hidupku.

Aku mendatangi Umi dan minta izin untuk menikah. Luar biasa, Umi tetap menerimaku dengan segala kasih sayangnya. Sambil menangis, Umi mengizinkanku menikah. Aku sendiri terbilang nekat. Sebab, waktu itu aku tak punya-apa. Badan pun kurus kering, dengan mata belok, dan penyakit paranoid yang kuderita tak kunjung sembuh. Bahkan, pekerjaan pun aku tak punya.

Untuk menghindari maksiat, kami menikah di bawah tangan pada tahun 1999. Teman-temanku yang sekarang sudah meninggal karena over dosis, sempat menghadiri pernikahanku. Setelah itu, kami tinggal di rumah Umi. Sekitar 4 – 5 bulan setelah itu, kami menikah secara resmi di Semarang.

Namun, menikah rupanya tak cukup menghentikan kebandelanku. Istriku pun merasakan getahnya. Aku pernah memakai narkoba di depannya, dan menggunakan uangnya untuk membeli barang haram tersebut.

Kesulitan lain, aku dan Pipik sama-sama menganggur. Pernah kami mencoba berdagang kue. Malam hari kami menggoreng kacang, esok paginya bikin kue isi kacang dan susu. Lalu kami titipkan ke toko kue.

Tapi mungkin rezeki kami bukan di situ. Kue yang kami buat hanya laku beberapa buah. Dalam sehari kami hanya membawa pulang Rp 200 – 300. Akhirnya kami berhenti berjualan kue. Kehidupan kami selanjutnya kami jalani dengan penuh perjuangan sekaligus kesabaran.

MAKAN SEPIRING BERDUA

(Kesetiaan Pipik begitu luar biasa. Simak penuturannya berikut ini. Perasaan sayang yang sangat kuat membuatku mantap menikah dengannya. Aku tak peduli lagi meski dia pecandu, bahkan pernah mengalami over dosis dan hampir gila karena paranoidnya. Aku banyak mengalami hal-hal luar biasa dengannya. Kalau tidak sabar, mungkin aku sudah tidak bersamanya lagi.

Awal menikah, kami tinggal di rumah Umi. Meski hidup seadanya, beliaulah yang membiayai hidup kami. Aku dan Jeffry tak jarang makan sepiring berdua, karena memang benar-benar tak ada yang bisa dimakan. Berat rasanya jadi istri dari suami penganggur, apalagi setelah menikah aku tidak lagi bekerja.

Tapi aku yakin, Allah tidak mungkin memberikan cobaan pada umat-Nya melebihi kemampuannya. Aku yakin, pasti ada sesuatu yang akan diberikan Allah padaku. Beruntung, Umi sangat sayang padaku.

Aku sendiri tak jera memberi masukan padanya untuk mengubah hidup. Kami sama-sama saling belajar menerima kelebihan dan kekurangan satu sama lain. Pelan-pelan, hidupnya mulai berubah menjadi lebih baik, terutama setelah aku hamil. Mungkin dia sendiri sudah capek dengan kehidupannya yang seperti itu.)

HIDUP DI JALAN ALLAH

Pelan-pelan, aku kembali dekat pada agama. Perubahan besar terjadi dalam hidupku pada tahun 2000. Kala itu, Fathul Hayat, kakak keduaku yang setengah tahun silam meninggal karena kanker otak, memintaku menggantikannya memberi khotbah Jumat di Mangga Dua. Pada waktu bersamaan, dia diminta menjadi imam besar di Singapura.

Fathul memang seorang pendakwah. Selama dia di Singapura, semua jadwal ceramahnya diberikan padaku. Pertama kali ceramah, aku mendapat honor Rp 35 ribu. Uang dalam amplop itu kuserahkan pada Pipik. Kukatakan padanya, ini uang halal pertama yang bisa kuberikan padanya. Kami berpelukan sambil bertangisan.

Selanjutnya, kakakku memintaku untuk mulai menjadi ustaz. Inilah jalan hidup yang kemudian kupilih. Betapa indah hidup di jalan Allah. Aku mulai berceramah dan diundang ke acara seminar narkoba di berbagai tempat. Namun, perjuanganku tak semudah membalik telapak tangan. Tak semua orang mau mendengarkan ceramahku karena aku mantan pemakai narkoba. Tapi aku mencoba sabar.

Alhamdulillah, makin lama ceramahku makin bisa diterima banyak orang. Bahkan sekarang, aku banyak diundang untuk ceramah di mana-mana, termasuk di luar kota dan stasiun teve. Aku bersyukur bisa diterima semua kalangan. Aku pun ingin berdakwah untuk siapa saja. Aku ingin punya majelis taklim yang jemaahnya waria. Mereka, kan, juga punya hak untuk mendapatkan dakwah.

Kebahagiaan kami bertambah ketika tahun 2000 itu, lahir anak pertama kami, Adiba Kanza Az-Zahra. Dua tahun kemudian, anak kedua Mohammad Abidzan Algifari juga hadir di tengah kami. Mereka, juga istriku, adalah inspirasi dan kekuatan dakwahku. Kehidupan kami makin lengkap rasanya.

Sampai sekarang, aku masih terus berproses berusaha menjadi orang yang lebih baik. Semoga, kisahku ini bisa jadi bahan pertimbangan yang baik untuk menjalani hidup. Pesanku, cintailah Tuhan dan orangtuamu, serta pilihlah teman yang baik.

Selamat Jalan sang Ustadz, cita-citamu akan diteruskan oleh para wali yang sesungguhnya Allah telah tunjuk. Dan DIA-lah yang Mengetahui siapakah diantara kita-kita ini.

Langkah Memperbaiki Proses Bisnis

The method used to manage business process will be a major factor in determining the survival of corporation in the coming decade (Noland D. Archibald).


Trend bisnis ditandai dengan customer oriented, kompetisi yang kompleks dan penggunaan teknologi informasi. Sehingga ada 3 hal yang harus dilakukan agar perusahaan dapat tetap unggul dalam bersaing, yaitu : membuat proses bisnis yang didasarkan pada kebutuhan konsumen, proses bisnis dan program-program diturunkan dari tujuan strategis perusahaan dan menerapkan teknologi yang cost effectives.

Baru-baru ini, sebuah perusahaan nasional berskala besar banyak dikeluhkan oleh vendor-vendornya karena proses pembayaran yang sangat telat. Setelah ditelusuri, ternyata penyebabnya adalah birokasi dan proses bisnis yang berbelit-belit. Karena itu, proses bisnis perusahaan yang ada perlu untuk dievaluasi dan diperbaiki. Berikut 4 langkah dalam melakukan perbaikan proses : PADI (Petakan, Analisis, Desain, Implementasi).

1. Petakan
Organisasi perlu untuk memetakan proses yang dilakukan saat ini (as is condition). Tujuannya sebagai bahan evaluasi dan dasar dalam melakukan perbaikan proses. Ada beberapa cara dalam melakukan pemetaan proses, salah satu yang paling sering dipakai adalah dengan menggunakan IDEF 0. Cara lain yang lebih mudah adalah memetakan proses dengan menggunakan Ishikawa – Mathiyas Thaib Diagram. Metode rancangan CEO Alomet & Friends Mathiyas Thaib ini memodikasi diagram tulang ikan dalam memetakan proses. Manfaat lain dibuatnya suatu peta proses bisnis organisasi adalah terlihatnya aliran kerja yang lintas fungsi yang sering disebut proses horizontal.



2. Analisis
Peta proses yang ada kemudian dianalisis untuk menentukan proses mana yang akan diperbaiki. Ada 3 cara memilih proses yang akan diperbaiki. Pertama, pilihlah proses yang bermasalah. Contohnya adalah proses pengembangan produk baru. Jika sudah 5 tahun belum ada produk yang dihasilkan, maka itulah proses bermasalah. Kedua, proses utama yang berhubungan langsung dengan konsumen eksternal. Suara konsumen (voice of customer) menjadi input dalam pemilihan proses yang perlu diperbaiki. Ketiga, yang paling feasible untuk diperbaiki. Hal ini akan membangkitkan semangat untuk memperbaiki proses-proses yang lebih sulit lagi.

3. Desain
Tahap selanjutnya adalah merancang proses perbaikan (should be condition). Pada tahap ini dirancang suatu proses baru dengan memperhatikan parameter-parameter proses yang ditetapkan. Parameter-paramater tersebut dapat berasal dari persyaratan pelanggan (customer requirements). Rancangan proses baru juga mungkin perlu disertai dengan adanya perubahan kebijakan dan pengendalian proses yang dianggap perlu.

4. Implementasi
Tahap ini adalah tahap penerapan dari apa yang telah dirancang pada tahap sebelumnya. Pelatihan karyawan, perubahan tata letak kerja, penggunaan IT adalah beberapa hal yang mungkin diperlukan untuk melaksanakan proses yang baru dirancang ini. Tipe organisasi yang paling adaptif dalam menerapkan perubahan proses adalah organisasi berbasis proses.

Misteri Atacama Humanoid, Kerangka Manusia Mini


Pada tahun 2003 lalu, sejumlah ilmuwan menemukan kerangka mayat tubuh menyerupai manusia berukuran 15 sentimeter di Chile. Kerangka tubuh mini tapi berkepala besar itu dinamai Atacama Humanoid. Ketika itu kerangka aneh itu diduga merupakan jabang bayi yang digugurkan, seekor monyet, atau bahkan alien alias makhluk luar angkasa.


Gurun Atacama (Atacama desert)


Kini dalam sebuah film dokumenter Sirius para ilmuwan di Universitas Stanford, California, Amerika Serikat, telah melakukan tes DNA terhadap kerangka mirip alien itu dan menyatakan mayat seukuran pena itu adalah manusia yang gennya telah dimutasi, seperti dilansir surat kabar the Daily Mail, Rabu (24/4/13).

Koran lokal Chili ketika itu melaporkan seorang lelaki bernama Oscar Munoz menemukan kerangka itu pada 19 Oktober 2003 ketika dia sedang mencari benda purbakala di Kota La Noria, di Gurun Atacama.

Waktu itu Munoz menemukan sebuah kain putih berisi kerangka aneh itu. Mayat itu memiliki gigi, kepala membesar di bagian atas hingga ke belakang.


“Atacama Humanoid”, Kerangka Mini Mirip Manusia


Tubuh mayat itu berwarna gelap dan bersisik. Tak seperti manusia, mayat itu punya sembilan rusuk.

“Bisa saya pastikan mayat itu bukan seekor monyet. Mayat itu manusia, lebih mirip manusia ketimbang simpanse. Umurnya sekitar enam hingga delapan tahun,” kata Garry Nolan, direktur ilmu Biologi di Universitas Stanford.

“Makhluk itu pernah bernapas, makan, bermetabolisme. Pertanyaan menarik muncul, sebesar apa dia ketika lahir. Hasil tes DNA dengan teknik komputasi bisa menentukan makhluk itu adalah manusia,” ujar Nolan.

Namun ada pula sekelompok orang yang masih meragukan tentang sosok Dr Steven Greer ini dan menyatakan bahwa dia adalah seorang reptilian. (baca: Pemimpin Dunia Adalah Reptilian, Disusupi Alien atau Iblis?)

Pada sebuah video di youtube, saat Dr Steven Greer mempresentasikan temuannya, matanya terlihat mirip reptilian. Dan juga diisukan bahwa Greer adalah salah satu pendukung proyek Blue Beam. (baca: Project Heboh non-Agamais “Blue Beam”, Skenario Alien & Mahdi menuju Dunia Baru?)

Tapi terlepas dari isu tersebut, Dr Steven Greer benar adanya, bahwa manusia tidak perlu lagi selalu tergantung untuk membeli energi berupa minyak bumi dan sejenisnya dari para elit dan kartel minyak dunia yang juga dikuasai kaum elit dunia serta mengatur harga dari minyak-minyak dunia tersebut.



Pada film dokumentasinya, memang benar sejak Nikola Tesla dan beberapa ilmuwan dahulu pada zamannya yang telah berhasil membuat alat dan mesin “Free energy” atau energi gratis, mesin itu dihancurkan oleh kaki-tangan kaum elit penguasa perminyakan dunia. Selain itu mereka juga pada tewas dibunuh, diracun hingga diberitakan mereka tewas akibat “bunuh diri”.

Pada kenyataan yang sebenarnya, memang energi alami ada disekitar kita, sudah ada sejak alam tercipta, jumlahnya tak terkira dan tak akan pernah ada habisnya. Lalu untuk apa kita bergantung pada minyak bumi? Ya, agar kita selalu bergantung pada “dagangan” mereka para kartel minyak dunia dan dapat mengatur harga minyak yang secara otomatis mereka juga dapat juga mengatur dunia! Jadi untuk apa Dr Steven Greer dianggap sebagai reptilian?

Dalam film dokumentasi berjudul “Sirius”, dikisahkan pula bahwa peradaban manusia sebenarnya sudah dapat sangat maju, namun elit juga bermain disana agar dapat mengontrol dunia. Juga dikisahkan tentang telah majunya peradaban dunia pada masa lalu, selain itu juga adanya keberadaaan makhluk lain selain manusia yang selalu memantau peradaban manusia sejak dulu dan masih banyak bukti-bukti tentang hal lainnya.

Dibuat Film Documentary

“Sirius” adalah film dokumenter panjang oleh Dr Steven Greer – seorang dokter UGD yang beralih menjadi peneliti UFO – disaat ia berjuang untuk mengungkapkan informasi rahasia tentang rahasia energi & teknik propulsi.

Sepanjang perjalanan, Dr Greer menyelidiki teknologi baru dan menyoroti pada kriminal, pembunuhan serta penindasan.

Dia terakumulasi lebih dari 100 Pemerintahan, Militer, dan Komunitas Saksi Terhadap Intelijen yang bersaksi terhadap catatan tentang pengalaman pada tangan pertama mereka dengan menutupinya.

Meskipun ia merasa tertekan dekat dari upaya pembunuhan terhadap dirinya, dia mendapati ditemukannya hal yang sangat luar biasa: kemungkinan kerangka dari ET kuno, dengan panjang hanya 6 inci, yang ditemukan di gurun Atacama.


Dr Greer, bersama dengan timnya, yang didukung oleh para pendukung dana, memulai perjalanan ke Eropa untuk mendapatkan sampel fragmen tulang yang dimiliki liga universitas IVY, dan menjalankan tes genetik pada tulang. Apa yang mereka temukan akan benar-benar mengubah realitas keberadaan manusia.

29 April 2013

Kiat Pernikahan Harmonis

Dalam kehidupan pernikahan, banyak cara yang dapat dilakukan agar pernikahan tersebut awet hingga akhir hayat. Menikah butuh kejujuran, keterbukaan, dan kata maaf satu sama lain.

"Semua itu dimulai dengan berbicara jujur satu sama lain (1). Terbuka satu sama lain, dan tidak boleh emosi dengan ucapan keras, karena pasangan tidak suka dibicarakan dengan keras. Pasangan juga harus bisa mengucapkan kata maaf (2) meski tidak mudah karena biasanya gengsi," papar Yohan Suyangga, Master Fengshui Indonesia, dalam seminar "Fengshui & Traditions for a Happy Marriage and Successful Family" yang berlangsung di Function Hall 2 Plaza Indonesia, Jakarta, Sabtu (27/4/2013).

Yohan juga menyarankan untuk tidak pernah berhenti berusaha untuk tampil menarik buat pasangan (3).
Jadi tingkatkan penampilan Anda, sebab orang yang enggan berusaha meningkatkan penampilannya dan tampil begitu saja biasanya ciri khas orang yang egois. Menurut Yohan, sebaiknya kita selalu berkreasi dengan pakaian kita untuk menciptakan keindahan.

Selanjutnya, dengarkanlah apa yang tidak dikatakan (4). Yohan menjelaskan maksud dari hal tersebut, yaitu banyak pasangan yang tidak dapat mengungkapkan perasaan mereka melalui perkataan. Karenanya, aplikasikan melalui sentuhan tubuh satu sama lain, atau melalui tatapan mata.

Biasanya, dalam kehidupan rumah tangga juga ada kecemburuan. Menurut Yohan, cemburu sebenarnya merupakan masalah Anda (orang yang memiliki kecemburuan tersebut), bukanlah masalah pasangan Anda.
"Anda cemburu pada pasangan itu adalah masalah Anda, bukan masalah dia. Jadi, kalau Anda tidak ingin adanya kecemburuan (5), maka hindarilah itu dari diri Anda sendiri," jelasnya.

Kebahagiaan rumah tangga dapat diraih dengan memastikan pasangan Anda selalu bahagia. Ingat, yang Anda lakukan adalah untuk kebahagiaan keluarga dan anak-anak Anda. Saat Anda dapat melakukan itu semua, tidak diragukan lagi kebahagiaan rumah tangga telah dicapai.

25 April 2013

Tak Cuma Tubuh Seksi yang Bisa Merangsang

Punya tampang rupawan dan tubuh indah ternyata tidak cukup sekarang ini. Tanpa selera humor yang tinggi, keindahan fisik terasa kurang lengkap. Tidak heran, pria maupun wanita Inggris sepakat bahwa pasangan yang mereka cari adalah yang punya selera humor, demikian hasil survei Cupid.com.

Hampir semua pria dan wanita yang disurvei mengatakan bahwa orang-orang yang kocak ternyata sangat menarik. Kemudian, 78 persen responden mengatakan bahwa selera humor bisa menjadi perangsang gairah seks yang luar biasa. Rasanya memang sulit dipercaya, tetapi riset menunjukkan adanya bukti-bukti yang meyakinkan bahwa tampang bukan satu-satunya yang membuat kita jadi terangsang.

Mereka yang disurvei mengatakan bahwa mereka memilih untuk hang out bersama Mila Kunis atau Mark Wahlberg (tergantung jenis kelamin responden) daripada menghabiskan waktu bersama selebriti yang tidak pernah menyunggingkan senyum, tak peduli seberapa seksinya mereka!

Tidak punya selera humor bahkan disebut bisa merusak hubungan Anda dengan pasangan. Lebih dari separuh responden mengatakan bahwa mereka akan menolak seseorang yang tidak mampu membuat mereka tersenyum.

Selera humor tampaknya lebih penting bagi kaum wanita. Hanya dua pertiga yang mengatakan bahwa mereka akan mengatur kencan kedua dengan pria yang tidak membuat mereka tertawa.

"Cukup jelas bahwa humor adalah kualitas paling menarik yang dicari orang dari seorang partner. Bisa berbagi tawa akan membuat Anda berdua mampu menghadapi masa-masa berat bersama, dan menemukan sisi menggelikan dari kehidupan membuat Anda mampu lebih tegak berdiri," papar Sean Wood, Director of Communications di Cupid Plc.

[Source : indian sutras]


24 April 2013

Masa Penuh Romantisme Pasangan Hanya 18 Bulan

Pasangan yang baru menjalin cinta akan mengalami masa penuh kasih dan romantisme rata-rata selama 18 bulan, demikian kesimpulan seorang pakar pernikahan Terri Orbuch, PhD, dari penelitiannya, dikutip dari Daily Mail.
 
Tetap Romantis

Orbuch meneliti sekitar 400 pasangan sejak tahun 1986 sebagai bagian dari National Institutes of Health, sebuah studi yang mendalami masalah hubungan. Dugaan awal Orbuch, tahun ketiga dari sebuah hubungan adalah awal zona bahaya pasangan. Namun, pada kebanyakan kasus pasangan, seperti hubungan Katy Perry-Russell Brand dan Justin Bieber-Selena Gomez, berpisah sebelum usia hubungan mencapai 2 tahun.
Para ahli hubungan telah menyusun segala macam hal yang bisa memperpendek usia hubungan, mulai dari kekhawatiran soal uang, sosial media, kenaikan berat badan, kebiasaan memotong kuku, dan banyak hal lainnya. Namun, nyatanya, ada unsur yang lebih penting, yakni urusan biologis.

Perasaan cinta, pada dasarnya, mirip percampuran obat-obatan di dalam tubuh seseorang. Ketika seseorang jatuh cinta berat, di dalam otaknya terjadi semacam percampuran zat kimia dan hormon, termasuk PEA (yang membuat perasaan bahagia) dan dopamin (yang memicu rasa senang di otak, seperti efek kokain dan cokelat). Percampuran ini kemudian menyebabkan orang sulit tidur, muncul energi, juga sikap yang ingin mencapai gol/tujuan --menyebabkan orang yang jatuh cinta sangat terfokus pada hubungan dan pasangannya.

Saat jatuh cinta, seseorang bisa merasa sedang "di awan", tapi pada suatu waktu, orang yang jatuh cinta pun harus "turun ke bumi".

Menurut para psikolog, kebanyakan manusia akan kehilangan percik-percik cintanya di usia hubungan sekitar 18 bulan hingga 2 tahun. Setelah itu, kebanyakan pasangan akan masuk dalam fase yang disebut dr Helen Fisher "keterikatan".

Endorfin (pembunuh rasa sakit alami tubuh) --yang muncul saat jatuh cinta-- tadinya memicu rasa tenang dan rasa sulit tidur, namun akan berganti menjadi perasaan aman.

Tetapi, ketika percampuran kimiawi di dalam otak itu bercampur kenyataan, kemungkinan besar akan terjadi rasa sisa yang tak enak. Ketika nyamannya berpasangan mulai terasa dan harus berhadapan dengan kenyataan hidup seperti pasangan yang sudah lama bersama, seringkali muncul insting untuk bertahan atau pergi.

Seringnya, masalah dalam hubungan terjadi bukan karena si dia, melainkan diri sendiri. Bahkan pada pasangan yang terlihat sangat bahagia pun akan menghadapi kondisi "adaptasi hedonis". Singkatnya, kondisi ini merupakan kondisi ketika sesuatu yang baru dan seru itu menjadi hal yang normal, manusia pada dasarnya ingin keluar dan mencari hal baru lainnya.

Hubungan yang baik dan sehat, juga memiliki definisi, bisa menerima kekasihnya sebagai orang yang tak akan pernah bisa "mengkompletkan" kita. Karena pada dasarnya, bila seseorang tidak "penuh"/"komplet", bagaimana bisa ia memberi-menerima dengan pasangannya?

Penelitian Richard E Lucas dan kolega-koleganya di Michigan State University mengungkap, dorongan rasa bahagia dalam pernikahan hanya bertahan sekitar 2 tahun. Setelahnya, kebanyakan orang akan kembali ke level normal kebahagiaannya.

Para pakar merekomendasikan pasangan untuk saling mengasihi, bersikap baik, memberi pujian, mencari hal-hal baru atau bertualang bersama (baik di dalam kamar tidur maupun di luar kamar tidur).

Selama pasangan bisa mennghindari pembunuh gairah nomor satu, yakni kebosanan, rasa keterikatan memiliki manfaat lain juga. Ketika masuk fase keterikatan, pasangan biasanya tak lagi terbutakan oleh ikatan kimiawi (chemistry) dan bisa menilai sesuatu dengan rasional, termasuk bisa menerima kekurangan pasangan.

Fase fantasi dari sebuah hubungan memang bisa terasa hebat dan menyenangkan. Namun, menghadapi kenyataan bisa membawa pasangan ke arti cinta sesungguhnya.

[Source : daily mail]

Sejarah Kolonisasi Australia Terungkap

Australia
Alan Williams, arkeolog dari Australia National university, mengungkap sejarah kolonisasi Australia lewat penelitian terbarunya. Sejarah kolonisasi ini berbeda adn lebih kompleks dari yang diduga sebelumnya.

Sebelumnya, diperkirakan bahwa pada awalnya ada 150 orang atau lebih sedikit yang mulai datang dan tinggal di Australia 50.000 tahun lalu. Jumlah manusia kemudian bertambah menjadi 1,2 juta orang saat bangsa Eropa datang pada tahun 1788.

Dalam hasil studi Williams yang dipublikasikan di Proceedings of the Royal Society B, terungkap bahwa jumlah manusia yang pertama mendatangi Australia lebih banyak, mencapai 1000 - 3000 orang. Waktunya sama, sekitar 50.000 tahun yang lalu.

Untuk menguak sejarah kolonisasi Australia ini, Williams menganalisis 4.575 artefak dari 1.750 situs arkeologi. Ia juga melihat kembali data-data baik yang dipublikasikan ataupun tidak untuk mengetahui dinamika penduduk Australia di masa lalu.

Menurut risetnya, Williams mengungkapkan bahwa manusia datang ke Australia melewati Papua Niugini. Setelah kedatangan pertama tersebut, jumlah manusia terus bertambah. Namun, pada puncak Zaman Es sekitar 21.000 - 18.000 tahun lalu, jumlah manusia menurun 60 persen.

Pada periode selanjutnya. jumlah manusia kembali meningkat. Namun, penurunan kembali terjadi, menjadi hanya sekitar 770.000 - 1.100.000 pada masa awal kedatangan bangsa Eropa. Terungkap, penyakit seperti cacar, campak dan flu adalah penyebabnya.

Sebelumnya dipahami bahwa manusia sampai ke Australia karena terdampar. Namun, dengan populasi awal mencapai ribuan seperti terungkap dalam hasil penelitian ini, diduga bahwa manusia datang ke Australia secara sengaja.

Meski demikian, Williams belum bisa memastikan apa motivasi migrasi tersebut. "Apakah itu iklim? Apakah itu kognitif? Yang jelas ini sepertinya bukan penemuan yang tak disengaja," katanya seperti dikutip Livescience, Selasa (23/4/2013).

23 April 2013

Usia 40 Tahun, Wanita Miliki Aktivitas Seks Terbaik

Siapa pun yang pernah mengatakan bahwa 'hidup dimulai pada 40' kemungkinan benar adanya, jika hal tersebut menyangkut aktivitas seks kalangan wanita.

Berdasar sebuah survei di Inggris, berhasil ditemukan fakta bahwa perempuan di usia 40-an memiliki waktu yang lebih baik di tempat tidur daripada setiap tahap kehidupan mereka.

Survei tersebut juga berhasil menemukan bahwa lebih dari seperempat perempuan Inggris yang telah menikah mengakui bahwa mereka telah berselingkuh.

Dalam survei yang melibatkan sekitar 2000 perempuan berusia sekitar 40 tahun, ditemukan data bahwa 80 persen mengatakan mereka sekarang lebih berani dalam mencoba aktivitas seks yang lain daripada saat berusia 20 tahunan.

Menurut para ahli, usia 40 tahun merupakan waktu puncak bagi kepercayaan diri kalangan perempuan, dengan mengetahui apa saja yang mereka inginkan di kamar tidur.

Selain itu, sebagian kalangan perempuan di usia tersebut juga tidak takut untuk bertanya, mengenai hal yang menyangkut aktivitas seks dengan pasangannya.

Pada sisi lain, seperlima dari wanita di bawah 30 tahun mengatakan mereka sering hanya berpura-pura puas di tempat tidur, dibandingkan dengan hanya tujuh persen dari kalangan perempuan yang berusia 40 tahun.

[source : beritasatu.com]

19 April 2013

Tak Cuma Tubuh Seksi yang Bisa Merangsang

Ilustrasi
Punya tampang rupawan dan tubuh indah ternyata tidak cukup sekarang ini. Tanpa selera humor yang tinggi, keindahan fisik terasa kurang lengkap. Tidak heran, pria maupun wanita Inggris sepakat bahwa pasangan yang mereka cari adalah yang punya selera humor, demikian hasil survei Cupid.com.


Hampir semua pria dan wanita yang disurvei mengatakan bahwa orang-orang yang kocak ternyata sangat menarik. Kemudian, 78 persen responden mengatakan bahwa selera humor bisa menjadi perangsang gairah seks yang luar biasa. Rasanya memang sulit dipercaya, tetapi riset menunjukkan adanya bukti-bukti yang meyakinkan bahwa tampang bukan satu-satunya yang membuat kita jadi terangsang.

Mereka yang disurvei mengatakan bahwa mereka memilih untuk hang out bersama Mila Kunis atau Mark Wahlberg (tergantung jenis kelamin responden) daripada menghabiskan waktu bersama selebriti yang tidak pernah menyunggingkan senyum, tak peduli seberapa seksinya mereka!

Tidak punya selera humor bahkan disebut bisa merusak hubungan Anda dengan pasangan. Lebih dari separuh responden mengatakan bahwa mereka akan menolak seseorang yang tidak mampu membuat mereka tersenyum.

Selera humor tampaknya lebih penting bagi kaum wanita. Hanya dua pertiga yang mengatakan bahwa mereka akan mengatur kencan kedua dengan pria yang tidak membuat mereka tertawa.

"Cukup jelas bahwa humor adalah kualitas paling menarik yang dicari orang dari seorang partner. Bisa berbagi tawa akan membuat Anda berdua mampu menghadapi masa-masa berat bersama, dan menemukan sisi menggelikan dari kehidupan membuat Anda mampu lebih tegak berdiri," papar Sean Wood, Director of Communications di Cupid Plc.

18 April 2013

Pelabuhan Tertua di Dunia Ditemukan

British Museum Pelabuhan tertua di dunia, diduga aktif sejak 4500 tahun lalu.

Arkeolog menemukan pelabuhan tertua di dunia. Pelabuhan tersebut ditemukan di tepi Laut Merah, yang dipercaya berusia 4.500 tahun dan aktif pada masa Firaun Khufu (Cheops).

Tim arkeolog yang menemukan percaya bahwa pelabuhan yang ditemukan merupakan yang paling penting pada masa Mesir Kuno. Pelabuhan digunakan untuk membantu pengangkutan tembaga dan mineral lain ke Semenanjung Sinai.

Diberitakan Daily Mail, Selasa (16/4/2013), pelabuhan yang ditemukan dibangun di wilayah bernama Wadi al-Jarf, 180 km di sebelah selatan Terusan Suez. Pelabuhan ini diduga 1.000 tahun lebih tua dari struktur pelabuhan mana pun di dunia.

The harbor, discovered on the Red Sea coast, is believed to date back 4,500 years, to the days of the Pharaoh Khufu (Cheops) in the Fourth Dynasty

Bersama penemuan pelabuhan tersebut, peneliti juga menemukan 40 papirus yang memberi gambaran kehidupan Mesir Kuno pada masa kekuasaan Firaun Khufu.

Papirus mengungkap petunjuk bagi para pekerja di pelabuhan untuk mendapatkan roti dan bir. Papirus juga mengungkap aktivitas Merrer yang terlibat pada pembangunan Piramida Giza, kuburan Khufu.

"Dia melaporkan perjalanannya ke lahan batu kapur untuk mendapatkan bahan yang digunakan untuk membangun piramida," kata Mohhamed Ibrahim, Menteri Kebudayaan Mesir.

They includes details of the arrangements for getting bread and beer to the workers heading out from the port. One tells of an official named Merrer, who was involved in building the Great Pyramid of Giza

"Meski kita takkan belajar apa pun dari konstruksi monumen Cheops ini, catatan ini menyuguhkan wawasan pertama kali tentang hal ini," imbuh Ibrahim. Peneliti yang terlibat dalam penemuan pelabuhan ini berasal dari Badan Arkeologi Perancis.

[Source : daily mail]

17 April 2013

Aroma yang Paling Membuat Wanita Terangsang

Selain mengukur tingkat ketertarikan kaum perempuan, peneliti juga mengukur tingkat kecerdasannya. Terlihat, semakin tinggi kegemaran pria pada kopi, kaum pria tampak semakin cerdas dan menyenangkan ketika diiringi dengan aroma kopi segar. Namun secara keseluruhan, 28 persen pria dinilai lebih menarik ketika perempuan melakukan penilaian tersebut sambil menghirup aroma kopi (ketimbang ketika tidak mencium aroma apa pun).
 
“Sangat menarik menyaksikan betapa aroma memiliki pengaruh yang besar pada persepsi kita mengenai orang lain,” papar Dr David Lewis, Chartered Psychologist yang juga pendiri dan Direktur Research at Mindlab International, penyelenggara riset ini. “Bau-bauan merupakan indera yang kuat, aroma parfum tertentu atau bau laut bisa mengembalikan kenangan dengan cepat. Jadi secara alami bau bisa memberi pengaruh yang besar pada kita dalam kehidupan sehari-hari.”
Yang menarik, penelitian ini juga menunjukkan bahwa aroma juga bisa memengaruhi indera penglihatan kita. Terbukti, para perempuan menganggap pria yang sama bisa terlihat lebih menarik atau cerdas, tergantung pada apa yang sedang dibaui oleh perempuan ketika mereka menatap pria tersebut.
“Penemuan ini menunjukkan bahwa untuk mendapatkan wanita impiannya, pria hanya perlu memastikan bahwa setiap detailnya tepat, dan aroma menjadi prioritas utama,” tambah Mark Swift, Direktur Marketing di De’Longhi.
Kopi, menurutnya, merupakan aroma yang membangkitkan gairah. Namun hal ini tidak berlaku untuk kopi instan. Kopi yang dibuat dengan biji kopi segar adalah satu-satunya cara untuk memenangkan hati perempuan.
Itu menurut penelitian di Inggris. Bagaimana dengan Anda, aroma apa yang paling membangkitkan gairah Anda?

5 Ucapan yang Melukai Harga Diri Pria

Ilustrasi
Tanpa disadari, pria sebenarnya memiliki hati dan perasaan yang sensitif. Dan pria ternyata sangat mudah terpengaruh dengan apa yang dikatakan perempuan tentang dirinya, terutama dari orang yang dicintainya.

Inilah yang tak diketahui kaum perempuan, yang mengira bahwa pria adalah sosok yang kuat dan tak mudah tersinggung. Hal ini membuat perempuan tak sensitif dalam menjaga ucapan kepada pria. Sekalipun terlihat kuat, tapi pria juga bisa terluka harga dirinya karena perkataan Anda. Ingin tahu apa yang membuat mereka terluka akibat ucapan Anda?

1. Membandingkannya dengan kekayaan pria lain
Sifat manusia berbeda satu sama lain, maka tak adil jika Anda selalu membandingkan sifat si dia dengan pria lainnya. Terutama yang menyangkut masalah keuangan. "Akan sangat mengerikan bagi pria ketika Anda mulai mengungkapkan betapa beruntungnya sahabat Anda karena suaminya baru membelikan sebuah mobil mewah, atau sahabat Anda dan suaminya berlibur ke luar negeri. Masalah ini sangat melukai kelelakian pria," jelas pakar hubungan, Sujeiry Gonzalez.

2. Bahasa tubuh negatif
Bahasa tubuh adalah sebuah cara berkomunikasi yang lain. Hal-hal sekecil apa pun dari bahasa tubuh bisa menyakiti mereka jika Anda tak berhati-hati. Dr Carole Lieberman, psikiater dan penulis buku Bad Girls:Why Men Love Them & How Good Girls Can Learn Their Secret, mengungkapkan bahwa bahasa tubuh perempuan yang negatif bisa menjadi serangan mematikan terhadap mereka secara pribadi.

"Bahasa tubuh yang terlihat negatif ini misalnya, ketika Anda terlihat bosan saat bersama mereka, memutar bola mata saat mendengar ceritanya, menghindari kontak matanya, atau saat Anda tidak memberikan effort yang sama besarnya dengan yang mereka lakukan untuk Anda. Para pria bisa menangkap hal itu, dan merasa gagal untuk menyenangkan Anda. Bahasa tubuh Anda akan menghancurkan kepercayaan dirinya," ungkapnya.

3. Menggunakan "tapi"

Ini salah satu kata sederhana yang bisa menjadi kalimat pembunuh yang diucapkan seorang perempuan. Kok bisa sih kata ini memiliki dampak yang begitu kuat untuk seorang pria? "Kata ini akan membuat pria merasa apa yang pernah ia lakukan ini tidak cukup baik untuk Anda," jelas Gonzalez.

Coba perhatikan lagi, berapa kali Anda pernah mengungkapkan kata ini pada si dia. Misalnya, "Baju yang kamu beli untuk aku bagus kok, tapi...", "Sepatunya bagus juga, tapi...". Daripada mengucapkan "tapi", bukankah lebih baik mengucapkan "terima kasih" kepadanya?

4. Mengungkit-ungkit kegagalannya
Tidak ada orang yang lepas dari kegagalan, demikian juga Anda dan pasangan. Anda pasti tak mau kalau kegagalan Anda selalu diungkit-ungkit dan dianggap tidak mampu memperbaikinya di lain hari. Ketika pria melakukan sebuah kesalahan, tanpa Anda sadari mungkin Anda memberinya cap buruk dan tidak lagi percaya kepadanya untuk melakukan hal itu.

Misalnya ketika ia gagal memperbaiki mobil Anda yang mogok di tengah jalan sampai berjam-jam lamanya. Karena kesal harus menunggu lama, secara tak sadar ada memori yang tertanam dalam otak Anda bahwa ia tidak mampu melakukan hal tersebut. Akibatnya, ketika kejadian ini terulang lagi, Anda tidak percaya lagi pada kemampuannya untuk memperbaiki kembali dan memilih untuk langsung memanggil montir."Anda mungkin berpikir bahwa Anda sedang mendukung dan membantunya agar ia tak perlu bersusah payah untuk memperbaikinya. Tetapi percayalah, perbuatan ini justru melukai sisi maskulinnya. Karena pada dasarnya, pria ingin menjadi semua yang Anda butuhkan," kata psikolog dr Ramani Durvasula.

5. Anda tak membutuhkannya

Amber Neal, seorang matchmaker, mengungkapkan bahwa kunci utama keberhasilan hubungan adalah jika kedua belah pihak merasa saling membutuhkan dan dibutuhkan. Maka ketika Anda mengungkapkan tak lagi membutuhkannya, pria merasa tak berguna lagi sehingga mereka merasa tak perlu mempertahankan hubungannya.
"Pria sudah terprogram untuk menjadi seseorang yang dibutuhkan perempuan. Saat Anda berkata tak lagi membutuhkannya, maka dia akan bertanya-tanya untuk apa dia ada di sana. Jangan salahkan pria ketika tiba-tiba mereka keluar dari kehidupan Anda karena menganggap Anda tak lagi membutuhkannya," katanya.

[Source : shine]

16 April 2013

Beri Kesempatan pada Diri Sendiri


Suatu hari, di tepian sebuah sungai, tampak dua orang kakak beradik sedang bercanda dengan riangnya. Tiba-tiba, karena kurang hati-hati dan tanpa disengaja, si adik terjatuh ke dalam sungai yang cukup dalam, padahal mereka berdua tidak bisa berenang. Sambil berteriak-teriak ketakutan, si kakak meminta tolong. Akan tetapi datangnya pertolongan terlambat. Saat ditemukan, si adik telah terbujur kaku tidak bernyawa lagi.

Kedua orangtuanya, sanak saudara serta orang-orang di sana, walaupun merasa berduka karena meninggalnya si adik, tetapi mereka tidak menyalahkan si kakak. Mereka menerima musibah itu dengan lapang dada dan menganggap bahwa semua itu sudah suratan takdir dari Yang Maha Kuasa.

Namun, berbeda dengan si kakak. Sejak kejadian itu, dia berubah menjadi anak yang pemurung dan suka menyendiri. Dia tidak berani menghadapi orang-orang. Hatinya senantiasa didera perasaan bersalah. Setiap hari dia sibuk menyalahkan dirinya sendiri dia memvonis dirinya sendiri telah "membunuh" (menyebabkan kematian) adiknya sendiri yang sangat disayanginya. Walaupun orang-orang di sekelilingnya telah berusaha memberi pengertian bahwa kejadian itu adalah sebuah kecelakaan dan dia bukanlah seorang "pembunuh", tetapi tetap saja si kakak tetap merasa bersalah dan sangat menyesal.

Hingga suatu hari, ibunya terbaring sakit. Si kakak setia menemani, sambil dipenuhi rasa takut akan kehilangan lagi.

“Anakku, ibu telah kehilangan anak-anak ibu.”

“Tidak, Bu. Kan masih ada ananda, Bu..” ujarnya sambil terisak.

“Ibu tahu kamu ada tetapi seperti tidak ada. Sejak adikmu pergi, jiwa kamu pun seakan ikut dibawa pergi. Apa lagi yang tersisa untuk kami, ayah dan ibumu? Rumah ini terasa mati tanpa semangat dan keceriaan seperti dulu. Nak, ibu tahu kamu sangat menyayangi adikmu, tetapi dia telah pergi untuk selamanya. Caramu menghukum diri, tidak akan mengembalikan adikmu lagi, bahkan membuat ayah dan ibu tambah bersedih. Ibu rasa, cukup sudah dukamu. Masih ada kami, ayah dan ibumu yang menyayangi dan membutuhkanmu,” ucap si ibu memohon sambil mengusap lelah mata tuanya.

Sambil terisak si anak berkata, “Maafkan ananda, Bu. Selama ini tanpa disengaja telah membuat ibu dan ayah bersedih. Ananda berjanji akan merubah pola pikir dan sikap saya selama ini. Ananda akan berusaha mengubah diri dan membahagiakan ibu serta ayah. Sekali lagi, maafkan ananda, Bu..”Mereka pun berpelukan dalam keharuan.

Dalam putaran kehidupan ini, seringkali karena ulah kita yang tidak sengaja, kadang berdampak pada musibah atau kerugian orang lain. Sehingga timbul perasaan bersalah, sulit memaafkan dan cenderung terus menerus menghukum diri sendiri. "Beban" yang dipikul itu akan membawa kita pada penderitaan hidup yang berkepanjangan.

Lalu dengan perasaan bersalah seperti itu apakah keadaan bisa berubah? Apapun yang telah terjadi, kita harus bisa menerima setiap risiko dengan jiwa besar. Berusahalah memberi kesempatan pada diri sendiri untuk menata ulang kehidupan dan berani menghadapinya dengan berjuang keras hari demi hari. Niscaya keberadaan kita punya nilai bagi diri sendiri dan bagi orang lain.

[Source : andriewongso.com]
 

15 April 2013

Fenomena Equinox, Matahari Tepat Berada Di Atas Khatulistiwa


Bumi kita ini berputar mengelilingi matahari dengan posisi yang sedikit miring. Kemiringannya sekitar 23,5° terhadap bidang lintasannya yang dikenal sebagai bidang ekliptika. Akibatnya, sinar matahari tidak selalu tepat berada di bagian tengah bumi atau garis khatulistiwa. Selama setengah tahun, matahari berada di atas belahan utara khatulistiwa. Setengah tahun berikutnya, matahari berada di atas belahan selatan khatulistiwa. Inilah yang menyebabkan perbedaan musim di daerah empat musim belahan utara dan selatan. Saat belahan utara mengalami musim panas, belahan selatan mengalami musim dingin, demikian pula sebaliknya.

Lalu pernahkah matahari berada tepat di atas khatulistiwa? Tentu saja pernah. Peristiwa ini hanya terjadi dua kali dalam setahun, yaitu saat persilangan matahari dari atas belahan utara menuju ke atas belahan selatan dan sebaliknya. Peristiwa inilah yang dinamakan equinox.

Mengapa dinamakan equinox? Equinox sendiri berasal dari bahasa latin yang artinya "malam yang sama panjang". Ya, karena pada hari-hari tersebut, siang dan malam hari memiliki panjang yang sama di belahan dunia manapun. Mungkin bagi kita yang tinggal di sekitar khatulistiwa, siang dan malam yang sama panjang adalah hal yang biasa. Tetapi bagi teman-teman kita yang berada di daerah empat musim, tentu ini hal yang jarang terjadi. Pada saat musim dingin, biasanya malam lebih panjang daripada siang. Sebaliknya saat musim panas, siang lebih panjang daripada malam.


Lantas kapankah tepatnya equinox ini terjadi? Equinox terjadi pada tanggal 21 Maret dan 23 September. Pada tanggal 21 Maret, matahari bergeser dari belahan selatan ke belahan utara dan menandai datangnya musim semi di belahan utara. Sehingga, equinox yang terjadi tanggal 21 Maret dinamai vernal equinox. Sebaliknya, tanggal 23 September matahari bergeser dari belahan utara ke belahan selatan dan menandai datangnya musim gugur di belahan utara. Sehingga, equinox yang terjadi pada tanggal 23 September dinamai autumnal equinox.

Pada 21 Juni, matahari berada di belahan bumi utara (23,5 derajat Lintang Utara). Pada 23 September, matahari berada tepat di khatulistiwa. Pada 22 Desember, matahari berada di belahan bumi selatan (-23,5 derajat Lintang Selatan). Pada 21 Maret, matahari kembali berada di khatulistiwa. Pada saat matahari berada di utara dan selatan (21 Juni dan 22 Desember) disebut dengan Solstis Matahari.

Gerak semu matahari


Kenapa terjadi gerak semu? Bumi melakukan dua gerakan sekaligus: berotasi pada sumbunya dan berevolusi terhadap matahari. Sumbu rotasi bumi tidak tegak lurus terhadap sumbu revolusi, tapi memiliki kemiringan sebesar 23,5 derajat. Karena kemiringan ini, bagian bumi yang diterangi matahari berbeda-beda selama setahun. Dari Maret hingga September, lebih banyak menerangi bumi utara daripada selatan. Kemudian, dari September hingga Maret terjadi sebaliknya.

Jika fenomena ini dicermati dari bumi, maka terlihat seolah-olah matahari bergerak dari utara ke selatan selama setengah tahun, lalu bergerak dari selatan ke utara pada setengah tahun berikutnya. Gerak semu ini juga berakibat pada terbentuknya empat musim di bumi, yaitu: gugur, dingin, semi, panas. Akibat Ekinoks Matahari Pada saat terjadi Ekinoks, lama waktu antara siang dan malam sama (12 jam) di seluruh permukaan bumi.

Bagi kita yang hidup di khatulistiwa, mungkin malam dan siang sama lamanya. Tapi tidak bagi orang yang tinggal di kawasan utara atau selatan. Di musim dingin, orang Eropa merasakan malam lebih panjang dari siang. Sementara pada saat yang bersamaan, orang Australia merasakan siang yang lebih lama. Nah, pada saat ekinoks inilah, orang di utara atau selatan merasakan rentang waktu siang dan malam yang sama.


Di kota Pontianak, Kalimantan Barat terdapat monumen yang dinamakan Tugu Katulistiwa. Tugu ini dibangun pada 1928 oleh para astronom Belanda yang sedang melakukan expedisi di sana. Sepuluh tahun kemudian seorang arsitek Indonesia yang bernama Silaban (Arsitek Monas dan masjid Istiqlal) menyempurnakan bangunan ini sehingga menjadi lebih indah.

Tugu Nol derajat di Pontianak

Ada sebuah tradisi menarik disana saat datangnya peristiwa Equinox. Berbagai pertunjukan kesenian khas dari etnik dayak dan Malaysia digelar di sana. hari itu Tugu Khatulistiwa akan kehilangan bayangannya saat tengah hari selama beberapa menit. Fenomena inilah yang menarik banyak wisatawan untuk berkunjung ke tempat dimana batas belahan bumi Utara-Selatan berada yaitu tepat di titik nol derajat (saya cek pakai Google Earth ternyata geser 116 meter dari garis Ekuator) Apa harus digotong lagi? Nah lho.. kenapa ya!

Selain itu, ekinoks juga digunakan sebagai penanda musim, terutama bagi mereka yang tinggal di kawasan utara dan selatan. Contohnya, di kawasan utara, 21 Maret (Vernal Equinox) adalah penanda awal musim semi, sementara 23 September (Autumnal Equinox) merupakan awal musim gugur.

Peristiwa alam ini menjadi event tahunan kota Pontianak yang menarik kedatangan wisatawan untuk menyaksikan bagaimana bayangan tugu akan “menghilang” beberapa detik saat diterpa sinar matahari. Demikian juga dengan bayangan benda-benda lain di sekitar tugu. Bahkan, pada pukul 12.00, telur dapat diletakkan dalam keadaan berdiri seimbang!

13 April 2013

Agar Tidak Lagi Terobsesi Untuk Menghubungi Mantan Kekasih

Ketika baru putus, hasrat untuk menghubungi mantan kekasih begitu besar. Perasaan tersebut mungkin dialami oleh sebagian besar wanita yang baru saja putus.

Banyak yang berhasil menahan hasrat untuk menelepon, namun ada juga yang memilih untuk menghubungi mantan untuk 'menyenangkan' perasaan. Kenyataannya, menghubungi mantan kekasih justru membuat perasaan jadi tidak menentu.

Banyak manfaat yang didapat bila tidak terobsesi menghubungi mantan. Anda jadi lebih mudah move on, fokus pada penyembuhan patah hati, bisa dekat dengan pria baru tanpa ada perasaan tidak enak pada mantan karena masih sering berkomunikasi dan yang lebih penting kepercayaan diri Anda bisa kembali lebih cepat. Untuk itu, agar tidak lagi terobsesi menghubungi mantan kekasih, ini dia tipsnya dari Wiki How.

1. Hapus Nomor Teleponnya
Menghapus nomor telepon mantan dapat sedikit membantu Anda untuk tidak meneleponnya. Meskipun mungkin Anda hafal dengan nomornya, tapi setidaknya Anda akan berpikir kembali ketika akan menekan satu persatu nomor teleponnya.

2. Ingat Kejadian yang Menyakitkan
Ingat kembali kejadian menyakitkan ketika Anda ingin meneleponnya. Ini akan membuat Anda berpikir dua kali untuk menghubunginya. Ingatkan diri sendiri juga bahwa bila Anda meneleponnya, maka Anda akan semakin galau.

3. Matikan Telepon
Biasanya pada malam hari perasaan galau meningkat dua kali lipat. Sehingga, keinginan menelepon mantan akan sangat besar. Untuk itu matikan telepon dan jauhilah dari jangkauan Anda. Untuk mengganti aktivitas yang biasanya teleponan dengan mantan pada malam hari adalah dengan membaca buku atau menulis blog.

4. Olahraga
Selain bermanfaat untuk kesehatan tubuh, olahraga teratur juga akan menyehatkan pikiran dengan melepaskan endorfin --hormon yang dapat menciptakan perasaan bahagia dari otak. Daripada mengurung diri di kamar sambil menggalaukan mantan dan berkinginan untuk meneleponnya, sebaiknya lakukan treadmill atau mengikuti kelas yoga.

5. Sibukkan Diri
Sibukkan diri dengan melakukan hal-hal yang menyenangkan. Berkumpul dengan teman sampai melakukan hobi bisa menjadi kegiatan untuk mengalihkan pikiran Anda dari sang mantan kekasih. Ketika sibuk, tentu Anda tidak akan berkeinginan untuk menelepon mantan kan?

5 April 2013

Menyerah Terlalu Cepat

Alkisah, suatu hari seorang pelukis kedatangan  seorang tamu pria yang sudah lanjut usianya. Orangtua itu membawa beberapa sketsa yang ingin diperlihatkan kepada pelukis besar tersebut untuk meminta pendapat dan penilaian apakah sketsa itu bernilai, atau setidak-tidaknya menyatakan seberapa besar bakat potensial dari pembuatnya.

Sekilas, dilihatnya sketsa berbagai bentuk dan jenis hewan di hadapannya. Karena keahliannya, dalam waktu sekejap saja, pelukis besar itu sudah dapat menilai apakah sketsa atau lukisan kasar itu memiliki nilai artistik atau sebaliknya tidak berharga sama sekali. Dengan tutur sapa yang lembut dan halus, si pelukis ternama menyampaikan bahwa sketsa yang diperlihatkan tamunya itu kurang begitu berharga dan kurang memperlihatkan bakat seni. Tak lupa, sang seniman meminta maaf atas pendapatnya yang mungkin menyakiti tamunya. Akan tetapi dalam hal ini, dia tidak bisa membohongi kenyataan dan pendapatnya.

Orang tua itu tertunduk lesu dan tampak kecewa. Kemudian dia mengeluarkan map yang lain, sambil memohon agar si pelukis mau melihat beberapa sketsa dan lukisan lain yang dibawanya, yang merupakan karya seorang pemuda dari suatu sanggar seni rupa. Kali ini, si pelukis besar melihat berbagai jenis sketsa dan juga pemandangan.

Setelah memperhatikan dengan lebih seksama beberapa lukisan berikutnya, si pelukis tampak sangat tertarik dengan bakat seni yang terlihat di lukisan itu, “Ini.. Oh ini bagus sekali! Sangat detail dan memiliki sudut pandang yang unik. Anak muda ini memiliki bakat besar. Ia harus dibantu dan didorong dalam kariernya sebagai seorang pelukis. Dia memiliki masa depan yang cerah jika dia tekun melatih kemampuan dan tekniknya ini, serta setia pada apa yang menjadi cita-citanya sebagai seorang pelukis.”
Mendengar komentar itu, bapak tua tersenyum gembira, “Terima kasih atas penilaian dan penghargaan Anda.”

“Siapa gerangan pelukis muda yang berbakat ini?” tanya si pelukis “Apakah dia putra bapak?”

“Bukan,” jawab si bapak dengan muka dan nada suara sedih. “Lukisan yang terakhir Anda lihat itu adalah coretan tanganku dua puluh tahun silam. Jika saja aku bisa mendengar komentar positif Anda pada saat itu…. Sayangnya, aku berkecil hati, kurang percaya diri dan berhenti terlalu cepat dalam menekuni aliran seni lukis itu.”  Lalu dia melanjutkan, “Yakh, setidaknya aku telah mendapat satu pelajaran di kehidupan ini, jangan cepat menyerah apalagi saat mendengarkan komentar negatif dari orang lain. Selagi kita mau belajar, perubahan dan kemajuan bisa kita dapatkan. Terima kasih atas pertemuan ini.” Dan mereka pun berpisah..

Sobat,

Kadang dalam kehidupan, kita sering diombang-ambingkan oleh pendapat orang lain sehingga sering mengubah apa yang kita jalani dan yakini. Padahal semua hasil kesuksesan membutuhkan kepercayaan diri dalam proses perjuangan. Maka sangat dibutuhkan keyakinan, kepercayaan diri dan berprinsip dalam menjalankan apa yang sudah kita kerjakan.
Salam sukses Luar Biasa!! 

[Source : andriewongso.com]

Menabur yang Baik, Menuai yang Positif

Seorang mahasiswa berusia 18 tahun sedang berjuang membayar biaya kuliahnya. Dia seorang yatim piatu, dan kebingungan mencari cara untuk melunasi biaya itu. Suatu saat muncul sebuah ide cemerlang di benaknya. Dia dan seorang temannya memutuskan untuk mengadakan sebuah konser musik di kampus dengan tujuan menggalang dana demi kuliah mereka. Mereka berhasil mengontak pianis terkenal: Ignacy J. Paderewski. Manajernya meminta pembayaran sebesar $2.000 untuk pertunjukan piano yang akan ditampilkan Paderewski. Mereka pun berhasil mencapai kata sepakat.


Kedua mahasiswa itu pun mulai bekerja agar konser musik ini berjalan sukses. Hari yang ditunggu-tunggu tiba juga. Paderewski tampil memukau di Stanford. Sayangnya, pertunjukan itu ternyata tidak begitu laris manis. Kedua mahasiswa itu hanya berhasil menjual sekitar sepertiga tiket yang disediakan. Total penjualan yang terkumpul juga hanya senilai $1.600.

Dengan perasaan kecewa, mereka berdua mendatangi Paderewski dan menjelaskan keadaan mereka. Tak lupa mereka membawa seluruh uang hasil pertunjukan, sebesar $1.600, beserta sebuah cek dengan nilai $400 untuk memenuhi perjanjian kontrak. Mereka berjanji untuk membayarkan cek itu secepat mungkin.

“Tidak,” kata Paderewski. “Saya tidak terima ini.” Lalu, cek itu dirobeknya, dan dikembalikan uang sebesar $1.600 itu sembari berkata pada kedua mahasiswa itu, “Ini uang konser kalian. Tolong kurangi dengan biaya yang sudah kalian keluarkan. Sisihkan uang yang kalian butuhkan untuk upah kalian sendiri. Dan berikan sisanya padaku.” Kedua mahasiswa itu begitu terkejut, dan tak henti-hentinya mengucapkan terima kasih.

Bagi Paderewski, tindakan kebaikan itu tidak seberapa. Tapi apa yang telah dilakukannya itu jelas menandakan bahwa Paderewski adalah seorang manusia yang luar biasa. Di kemudian hari, dia menjadi perdana menteri Polandia. Tak diragukan lagi, dia adalah pemimpin yang hebat. Tapi sayangnya, saat dia memerintah, negerinya porak-poranda karena dampak perang. Ada lebih dari 1,5 juta orang yang menderita kelaparan di Polandia, dan tidak ada dana tersisa untuk memenuhi kebutuhan pangan bagi rakyat. Paderewski tidak tahu harus meminta bantuan pada siapa. Tapi akhirnya dia berhasil meminta bantuan pada US Food and Relief Administration (Badan Pengawas Makanan dan Bantuan Amerika Serikat).

Saat itu pemimpinnya bernama Herbert Hoover, yang di kemudian hari menjadi Presiden AS. Hoover setuju untuk membantu dan segera mengirimkan berton-ton gandum untuk memberi makan rakyat Polandia yang kelaparan. Sebuah bencana kemanusiaan besar pun berhasil dicegah. Paderewski lega sekali. Dia putuskan untuk menemui Hoover dan secara langsung berterima kasih padanya. Ketika Paderewski mulai mengucapkan terima kasih kepada Hoover atas tindakannya yang mulia, Hoover cepat-cepat menyelanya dan berkata, “Anda tak perlu berterima kasih Perdana Menteri. Anda mungkin tidak mengingat kejadian ini, tapi beberapa tahun lalu, Anda sudah menolong dua mahasiswa muda menyelesaikan kuliahnya di AS. Saya salah satunya.”

Kisah ini kembali menguatkan bahwa apa yang kita tabur dalam kehidupan sekitar kita, akan kita tuai di kemudian hari. Agar kita bisa menuai sesuatu yang baik, kita pun terlebih dulu harus menabur sesuatu yang positif. Dunia ini pada dasarnya adalah sebuah tempat yang indah, seandainya kita benar-benar tahu mana yang benar dan salah untuk dilakukan dan tidak dilakukan. 

[Source : andriewongso.com]

1 April 2013

Dibius, Diculik, & Dibuang di Hutan, Marina Dipelihara Monyet

Kisah hidup Marina Chapman, seorang ibu rumah tangga asal Yorkshire, Inggris sungguh luar biasa, beberapa orang bahkan menganggap tak masuk di akal.

Di usia 4 tahun, Marina mengaku dibius, diculik dari rumahnya di Kolombia, lalu entah bagaimana berakhir di
hutan hujan tropis. Ia lalu dirawat dan dibesarkan di kawanan Monyet Capuchin. Belajar bertahan hidup, memanjat pohon, dan tidur di dahan.

Seperti halnya Tarzan, Marina merasa berutang budi pada keluarga monyet yang merawatnya, yang "lebih manusiawi" daripada orang-orang yang menculiknya.

Kisah Marina diawali suatu hari di tahun 1954. Kala itu ia sedang asyik bermain di kebun rumahnya di Kolombia. Tak menyadari ada bahaya mendekat. "Tiba-tiba aku melihat kilatan tangan hitam dan kain putih, menutup wajahku. Saat aku merasa syok dan terteror, aku mencium bau bahan kimia kuat," kata dia seperti dimuat Daily Mail (30/3/2013).  Lalu, ia tak sadarkan diri. "Kupikir aku bakal mati."

Saat tersadar, Marina mengaku mendengar suara mesin. Ia sadar berada di bagian belakang truk. Dan tak sendirian. "Aku mendengar suara tangis yang sesenggukan. Ada anak-anak lain di sana, yang ketakutan seperti aku," kata dia.

Tak sempat berbincang Marina kembali tak sadarkan diri. Lalu ia merasa bumi berguncang, ternyata ia berada di gendongan seseorang pria yang berlari. Pria yang lain ikut berlari di sebelah mereka.

Dua pria itu membawanya ke hutan dan meninggalkannya di sana. Seorang gadis kecil, tak berdaya, di tengah hutan, melewati malam pertama sendirian.

Marina terbangun dalam kondisi ketakutan dan luar biasa lapar, ia menangis, namun tak ada satupun yang datang. Ia pun lantas kembali tertidur, dan saat terbangun monyet-monyet telah mengerumuninya.

Hidup Sebagai Monyet
Para monyet, sekitar 30 ekor, mengelilinginya. Satu di antaranya menghampiri dan memukulnya hingga terguling.

Penampilan yang berbeda membuat para monyet menginspeksinya -- menarik-narik bajunya dan menjambak
rambutnya. Marina meronta-ronta. "Aku berteriak, lepaskan aku! berkali-kali. Tapi monyet-monyet itu baru berhenti setelah menginspeksiku."

Lalu, suara jeritan mengagetkannya, seekor monyet menjatuhkan pisang yang ia bawa. Pisang itu masih hijau, belum matang.  Para monyet berpesta pisang, Marina pun ikut bergabung. Saking laparnya.

Lantas ia memutuskan untuk menghabiskan malam ketiganya di hutan bersama monyet. "Berada di sekeliling mereka membuatku merasa aman. Saat malam tiba, suara mereka membuatku nyaman."

Namun, ada juga pengalaman mengerikan, seperti saat Marina melihat kawanan monyet berkelahi dengan penyusup. Ia makin merasa kesepian karena hari demi hari tak ada orang yang menyelamatkannya.
Untuk membunuh sepi, ia menirukan suara monyet. Untuk menyenangkan diri dan agar merasa nyaman mendengar suaranya sendiri. Tak disangka para monyet merespon suaranya.

Marina pun makin mirip monyet. Makin sering menggaruk badannya yang jadi tempat hidup banyak binatang kecil, termasuk kutu.

Suatu hari ia  merasakan sakit luar biasa di perutnya, hampir mati rasanya. Gara-garanya ia memakan buah asam. Di tengah perasaan tak karuan, muncullah kakek monyet, yang menggoyang badannya dengan lembut, mendorongnya, dan memintanya ikut.

Susah payah berjalan dan berkali-kali jatuh, Marina menyusuri sungai berbatu. Perjalanan itu berakhir di sebuah genangan. Si kakek monyet mendorong kepalanya di cekungan itu. Khawatir bakal ditenggelamkan, Marina melawan sejadi-jadinya. Namun, saat melihat wajah kera tua itu, ia terkesiap. Binatang itu nampak tenang, tak marah. "Aku lantas beranggapan mungkin ia ingin menyampaikan sesuatu," kata Marina.

Si kakek memintanya minum air berlumpur itu. Setelah minum dalam jumlah besar, Marina ambruk, terbatuk, dan memuntahkan banyak cairan asam dari lambungnya.

"Pengobatan" itu berhasil. Perlahan Marina berjalan ke kawananya. "Kakek monyet nampak puas dengan usahanya, berbalik, lalu kembali ke pohonnya," kata dia. Sejak itu, sikap si kakek berubah, dari acuh dan curiga, menjadi pelindung sekaligus temannya.

Lambat laun Marina berbaur dengan teman-temannya. Memberi mereka nama: Spot yang energik, Brownie yang lembut dan pengasih, Tip yang pemalu. Juga sahabatnya, Mia yang juga pemalu.

Setelah merasa diterima, ia belajar memanjat pohon. Otot-ototnya makin kuat. Saat sampai di sarang di puncak pohon untuk kali pertamanya, para monyet acuh saja. Merasa kehadiran Marina di teritori mereka sebagai hal wajar.

Marina kecil masih kerap menangis sedih, terutama di malam hari, namun kebersamaannya dengan keluarga barunya membuatnya lambat laun melupakan kesedihannya.

Bertemu Manusia
Makin besar kemampuannya, makin kuat daya jelajah Marina. Hingga suatu hari ia menemukan sekelompok gubuk. Memberanikan diri mendekat, ia bertemu dengan seorang ibu dan anaknya yang baru lahir.
"Perasaanku bergejolak melihatnya, merasakan perasaan yang dibutuhkan semua manusia: untuk dicintai. Namun saat melihat ke mataku, hanya ada ketakutan di wajah perempuan itu."

Perempuan itu lalu berteriak, membuat seorang pria berlari dari gubuk dan menangkap Marina. Pria itu lalu memaksa membuka mulutnya untuk memeriksa gigi-giginya. Tak ada yang runcing. Lalu melepasnya.

"Aku mencoba memohon padanya, minta makanan dan tempat tinggal, namun suara dan tindakanku lebih mirip monyet daripada manusia. Tanpa ragu, ia meninggalkan aku. Lalu, aku kembali ke hutan dengan perasaan terluka," kata Marina.

Hari itu, ia mendapat pelajaran berharga. Keluarga bisa ditemukan di mana saja, di mana kita merasa dicintai dan diperhatikan. Saat itu, ia menepis keinginannya untuk kembali ke kehidupan manusia. "Monyet, bukan manusia, adalah keluarga saya."

Kembali ke Peradaban
Kehidupan Marina yang mirip Tarzan berakhir setelah keberadaannya diketahui sejumlah pemburu.Pemburu itu itu menukarnya dengan seekor burung beo di tempat prostitusi, melarikan diri sebelum melayani lelaki hidung belang pertamanya, menjadi pemimpin geng anak-anak, dan berakhir di Bradford, Inggris.

Ia lalu diadopsi sebuah keluarga di Bradford, belajar menjadi koki, bekerja di National Media Museum, banting setir dengan berkarir membantu anak-anak bermasalah setelah menikah dengan ahli bakteri di tahun 1970-an. Kini Marina hidup tenang di Inggris dengan suami dan anak-anaknya. Kisah hidupnya yang dulu tersembunyi saat ini diketahui dunia.

[Source : Daily Mail]

Link Exchange

Copy kode di bawah ke blog sobat, saya akan linkback secepatnya

Berbagi Informasi

Sport

Translate

Blog Archive

Pageviews last month