Mendengar kata Intan pasti yang ada dibenak kita
adalah sesuatu yang indah, berkilau, mahal, bening dan lain-lain. Nah Intan itu
merupakan mineral yang secara kimia merupakan bentuk kristal, atau alotrop dari
karbon. Intan terkenal karena memiliki sifat-sifat fisika yang istimewa,
terutama faktor kekerasannya, dimana intan ini memiliki kekerasan 10 dalam
skala Mohs yang berarti mambuat intan jadi mineral paling keras di bumi ini,
sehingga intan pun digunakan sebagai ujung mata bor dalam penggalian di
pertambangan dan kemampuannya mendispersikan cahaya sangat indah. Sifat-sifat
ini yang membuat intan digunakan dalam perhiasan dan berbagai penerapan di
dalam dunia industri.
Intan terutama ditambang di Afrika tengah dan selatan, walaupun kandungan intan
yang signifikan juga telah ditemukan di Kanada, Rusia, Brazil, danAustralia.
Sekitar 130 juta "carat" (26.000 kg) intan ditambang setiap tahun,
yang berjumlah kira-kira $9 miliar dolar Amerika. Selain itu, hampir empat kali
berat intan dibuat di dalam makmal sebagai intan sintetik (synthetic diamond).
Intan termasuk dalam kelompok
bahan galian mineral yang terbentuk secara alami di kedalaman tertentu dari
permukaan bumi, termasuk dalam kelompok mineral Carbon sebagai mineral utama
penyusun intan (diamond).
Mineral Carbon terdapat di alam
dengan 3 bentuk dasar, yaitu sebagai :
1.Diamond (Intan)- Sangat Keras,
dengan kristal (berwarna) jernih
2.Graphite- Lunak, berwarna
hitam, tersusun dari (unsur) carbon murni, struktur molekulernya tidak padat
sekuat diamond (intan), hal tersebutlah yang menjadikan graphite lebih lunak
dibandingkan diamond.
3.Fullerite, merupakan mineral yang
terbuat dari molekul yang berbentuk bulat sempurna yang tersusun dari 60 atom
Carbon
|
Tempat terbentuknya Diamond |
Intan terbentuk pada kedalaman
100 mil (161 Km) di bawah permukaan bumi, pada batuan yang cair pada bagian
mantel bumi yang memiliki temperature dan tekanan tertentu yang memungkinkan
untuk merubah (mineral) carbon menjadi intan.
Kebanyakan intan yang kita temukan sekarang
merupakan hasil pembentukan proses jutaan-milyar tahun yang lalu, erupsi magma
yang sangat kuat membawa intan-intan tersebut ke permukaan, membentuk pipa
kimberlite, penamaan kimberlite berasal dari penemuan pertama pipa tempat intan
berada tersebut di daerah Kimberley, Afrika Selatan.
|
Kimberlite Pipe |
Intan juga dapat ditemukan di dasar sungai sebagai
endapan yang kita sebut sebagai endapan intan alluvial, pada dasarnya intan
type alluvial juga berasal dari pipa Kimberlite purba yang kemudian mengalami
proses geologi lanjutan berupa pengangkutan oleh air atau glacier yang
berlangsung pada jutaan-milyar tahun yang lalu, sehingga intan-intan yang
berasal dari pipa kimberlite tersebut terbawa bermil-mil jauhnya dari tempat
asalnya dan kemudian terendapkan di dasar sungai.
Intan ditemukan di alam dalam bentuk batu yang masih
kasar, sehingga harus melalui beberapa proses terlebih dahulu agar tercipta
sebagai perhiasan yang berkilau untuk kemudian menjadi barang yang komersil.
[Source : http://aj1-inside.blogspot.com]
0 Comment:
Post a Comment
Silahkan anda meninggalkan komentar yang tidak berbau SARA