Share Info

13 November 2013

Oswald Lepas Cincin Kawin Sebelum Tembak JFK

Dalam banyak foto yang dipublikasi, pembunuh John F. Kennedy, Lee Harvey Oswald, digambarkan mengenakan cincin kawin saat ia dan istrinya, Marina, meninggalkan Belarus pada awal tahun 1960-an menuju Amerika Serikat. Cincin itu terjual dalam sebuah lelang tahun ini seharga US$ 108 ribu. Yang menarik, selama pelelangan, beredar kopi surat yang ditulis Marina tentang cincin itu. "Pada saat ini, dalam hidup saya, saya tidak ingin memiliki cincin Lee. Saya ingin melepaskan masa lalu saya yang menghubungkan dengan peristiwa 22 November 1963."

Dalam surat itu ia menulis bahwa cincin, yang memiliki ukiran kecil palu dan sabit, itu dibeli oleh Oswald di Minsk pada tahun 1961, sesaat sebelum pasangan tersebut kembali ke AS. Cincin itu tergeletak di meja ketika Oswald berangkat untuk membunuh Presiden.

Menurut versi resmi sebagaimana ditetapkan oleh Komisi Warren, Lee Harvey Oswald membunuh Presiden Kennedy pada 22 November 1963 di pusat Kota Dallas. Oswald kemudian ditembak oleh J.D. Tippit.

Cincin kawin ditemukan pada tahun 2004 di dalam map di firma hukum Forth Worth. Pengacara Forrest Markward mewakili Marina, menyusul pembunuhan Kennedy. Setelah beberapa tahun, cincin itu kembali melalui pos kepada Marina dalam amplop bertuliskan 'Departemen Keuangan Secret Service'.

Dua tahun setelah pembunuhan JFK, janda Oswald, Marina, menikahi Kenneth Porter dan mereka pindah ke Texas sekitar 10 tahun kemudian. Keluarga ini menetap di Rockwall, 20 mil dari Dallas.

Di sini dia membesarkan dua anak hasil pernikahannya dengan Oswald, June dan Rachel. Dengan Porter, ia memiliki seorang putra bernama Mark.

Hingga kini, Marina sulit percaya mantan suaminya adalah seorang pembunuh. Sahabatnya, Keya Morgan, menyatakan kepada National Enquirer bahwa Marina tidak pernah percaya cerita resmi tentang pembunuhan itu. "Dia selalu bilang Lee Harvey Oswald mencintai Presiden Kennedy," katanya. Marina pernah menceritakan padanya, ketika mendengar bayi prematur Kennedy, Patrick, meninggal pada 7 Agustus 1963, Oswald menitikkan air mata.

0 Comment:

Post a Comment

Silahkan anda meninggalkan komentar yang tidak berbau SARA

Link Exchange

Copy kode di bawah ke blog sobat, saya akan linkback secepatnya

Berbagi Informasi

Sport

Translate

Blog Archive

Pageviews last month