Share Info

15 June 2013

Mitos dan Fakta tentang Batuk

Ilustrasi - Batuk dan Demam
Kerap kali batuk menjadi menjengkelkan saat aktivitas uhuk-uhuk itu tidak mau berhenti. Bagaimana tidak, konsentrasi kerja kerap kali buyar saat batuk berkepanjangan.

Nah, ini dia mitos dan fakta tentang batuk yang perlu Anda ketahui, seperti dikutip dari Health India, Sabtu (15/6/2013):

1. Semua Batuk Disebabkan Infeksi

Fakta: tidak benar semua batuk disebabkan infeksi. Ada banyak alasan yang menyebabkan seseorang menderita batuk.

Dr Mandar Kubal, Direktur Infectious Diseases & Pulmonary Care Pvt Ltd mengatakan batuk bisa disebabkan oleh sesuatu yang sederhana seperti virus yang umum terdapat di sekitar manusia, serta infeksi bakteri yang menyebabkan pneumonia. Gastro esophageal reflux disease (GERD) juga bisa menyebabkan batuk kronis, dan pada kasus yang jarang batuk pun bisa terjadi akibat gagal jantung.

2. Setiap Batuk Memerlukan Antibiotik

Fakta: Menurut Dr Mandar Kubal, kebanyakan batuk disebabkan oleh virus sehingga mengonsumsi antibiotik tidak akan banyak membantu. Meskipun ada bakteri yang menyebabkan tenggorokan sakit dan berkaitan dengan batuk, namun mengonsumsi antibiotik tanpa resep akan lebih banyak mudharat ketimbang manfaatnya. Biarkan dokter yang memeriksa Andalah yang memutuskan apakah Anda perlu minum antibiotik atau tidak.

3. Batuk Punya Masa Sendiri

Fakta: Batuk merupakan mekanisme pertahanan tubuh di saluran pernapasan. Batuk juga merupakan upaya membersihkan lendir yang disebabkan infeksi atau iritasi. Dalam beberapa kasus, pengobatan rumahan memang bisa meringankan batuk.

Jangan biarkan batuk berlarut-larut karena meyakini batuk punya masa sendiri. Jika batuk terasa begitu menyiksa dan berlangsung dalam waktu lama, cara paling bijaksana adalah dengan mengunjungi dokter.

4. Batuk yang Lama Pasti TBC

Fakta: Tidak setiap batuk adalah tuberkulosis. Dr Gyanshankar Mishra, seorang pulmonologis, menekankan ada penyebab lain batuk kronis seperti pneumonia, penyakit paru kronis atau chronic obstructive pulmonary disease (COPD), asma, ILD (penyakit paru-paru interstitial), kanker paru-paru, dan lain-lain

5. Sup Hangat Bisa Mengobati Batuk

Fakta: Kebanyakan batuk disebabkan oleh infeksi atau merupakan gejala dari suatu kondisi kesehatan lainnya. Karena itu menurut Dr Mandar, sup atau air hangat mampu melegakan tenggorokan dan mengurangi iritasi tetapi tidak dapat menyembuhkan infeksi.

6. Makan Makanan Asam Dapat Menyebabkan Batuk

Fakta: Dr Mandar menjelaskan tidak ada bukti yang mendukung pendapat bahwa mengonsumsi makanan asam dapat menyebabkan batuk. Meskipun demikian ada kemungkinan makanan asam menimbulkan iritasi ringan di tenggorokan.

7. Semua Obat Batuk Sirup Menyebabkan Kantuk

Fakta: Hanya sirup obat batuk yang mengandung bahan aktif seperti antihistamin, termasuk chlorpheniramine-lah yang menyebabkan kantuk. Sedangkan obat batuk berformulasi baru dengan kandungan aktif semacam dextromethorphan tidak menyebabkan kantuk.

8. Semua Obat Batuk Sirup Itu Adiktif

Fakta: Kebanyakan obat batuk tidak adiktif. Meskipun ada beberapa yang mengandung kodein, sehingga memiliki potensi adiktif. Karena itu waspadalah terhadap munculnya gejala kecanduan, terutama pada remaja.

0 Comment:

Post a Comment

Silahkan anda meninggalkan komentar yang tidak berbau SARA

Link Exchange

Copy kode di bawah ke blog sobat, saya akan linkback secepatnya

Berbagi Informasi

Sport

Translate

Blog Archive

Pageviews last month