Ilustrasi - Gunting |
Walaupun banyak penelitian yang mengatakan bahwa penghilangan rambut kemaluan itu dianjurkan agar mengurangi tingkat kelembapan yang dikhawatirkan akan menjadi sarang bakteri, penelitian lain menyebutkan bahwa mencukur secara total atau menghilang rambut kemaluan justru akan menambah risiko seseorang terkena penyakit pada bagian kelaminnya.
Seorang dokter dari Amerika Serikat bernama Dr Emily Gibson menjelaskan, "Rambut kemaluan itu ada atau tumbuh pastinya memiliki suatu alasan. Menghilangkan secara total rambut atau bulu pada kemaluan berbahaya bagi kesehatan."
Gibson juga menjelaskan bahwa mengeliminasi rambut di sekitar kemaluan dapat meningkatkan risiko infeksi karena bagian kulit yang ditumbuhi rambut tersebut dapat rusak serta menyebabkan luka mikroskopis.
Ketika bagian kulit tersebut sudah terluka, maka bakteri akan lebih mudah masuk dan seseorang tersebut dapat terkena infeksi jaringan lunak. Bahkan tidak hanya Gibson saja yang menjelaskan bahwa ada beberapa kasus seperti yang pernah diungkapkan banyak dokter di negara Paman Sam, seseorang yang baru mencukur atau menghilangkan rambut kemaluannya sangat rentan terhadap infeksi herpes.
Oleh karenanya, disarankan apabila memang ingin mencukur rambut kemaluan, maka tidak boleh dihilangkan secara penuh.
0 Comment:
Post a Comment
Silahkan anda meninggalkan komentar yang tidak berbau SARA