Ilustrasi |
Ini memang kenyataan yang buruk namun manusiawi, karena setiap manusia selalu berusaha mencari yang terbaik untuk dirinya. Lalu apa alasan para pria ketika meninggalkan Anda?
1. Gaya hidup tinggi
Sah saja jika sebagai perempuan Anda suka tampil cantik. Belanja pakaian, make-up, sampai sepatu, pasti tak pernah ketinggalan menjadi daftar belanjaan wajib. Namun banyak dari mereka yang menuntut kekasihnya untuk membayar semua belanjaan ini. Tak salah jika hal ini dilakukan sesekali, namun apa jadinya jika terjadi setiap saat?
Pria sangat menyukai perempuan yang rapi dan cantik. Namun, dengan catatan tidak menghabiskan uang mereka (pria) untuk memperolehnya. Jika Anda tergolong high maintenance girl, berarti Anda harus mencari kekasih jutawan dan bukan karyawan biasa.
2. Terlalu masuk ke dalam kehidupan pribadinya
Pria sangat membenci perempuan yang selalu menempel setiap saat. Memang benar ia adalah kekasih Anda, namun tak berarti Anda bisa mengontrol kehidupannya dan selalu ada di sisinya. Anda dan dia sama-sama memiliki kehidupan pribadi, maka berilah diri Anda berdua jarak untuk menjalani kehidupan pribadi.
Jika Anda mulai "membuang" kehidupan pribadi, dan mulai masuk terlalu jauh, bahkan sampai mengganggu kehidupannya, jangan kaget kalau ia akan minta putus.
3. Suka ngomel
Menurut pria, semua perempuan suka mengomel. Padahal omelan ini terkadang disebabkan ulah mereka sendiri. Jika si dia mulai berpikir bahwa Anda terlalu sering mengomel, maka bersiap-siaplah untuk patah hati. Tak ada salahnya mengerem sedikit omelan Anda dan memilih untuk lebih santai, sekalipun mereka melakukan kesalahan. Terkadang, diam adalah cara yang paling baik untuk menyadarkan pria dari kesalahan.
4. Mengincar kekayaan
Jika pria tahu bahwa Anda hanya mengincar kekayaannya, pasti ia akan meninggalkan Anda. Sama seperti perempuan, pria juga menginginkan cinta, kasih sayang, dan kejujuran dari perempuan yang dicintainya.
5. Selalu mendesak untuk menikah
Setiap hubungan ada beberapa fase yang harus dijalankan. Setiap fase ini harus dilewati perlahan-lahan, tidak bisa langsung dilangkahi seenaknya. Ketika Anda mulai memaksanya untuk berjalan lebih cepat dan memintanya menikah (padahal baru pacaran beberapa bulan), ia pasti jadi ketakutan dan memilih untuk meninggalkan Anda.
6. Reputasi hubungan buruk
Sebagai perempuan, Anda pasti memilih pria yang punya reputasi hubungan yang baik, bukan seorang playboy. Nah, pria ternyata juga seperti itu. Jika ia tahu bahwa Anda seorang playgirl pasti mereka tidak akan menjalani hubungan dengan serius. Kalau menurut istilahnya, Anda bukanlah perempuan masa depannya. Pria tidak menginginkan perempuan yang terlalu murahan.
7. Workaholic
Menjadi seorang perempuan karier adalah hal yang positif, karena bisa membantu mengaktualisasikan diri Anda. Namun, hati-hati karena bisa jadi Anda justru menjadi seorang workaholic. Sifat ini akan memberi pengaruh negatif pada hubungan pribadi Anda dan pasangan. Karena Anda terlalu sibuk dan fokus bekerja, si dia pasti merasa tersingkirkan dan merasa menjadi yang nomor dua dalam hidup Anda.
8. Tidak menghargai si dia
Emansipasi perempuan seringkali disalahartikan dan menjadi sebuah alasan untuk tidak menghargai pria. Meski memiliki derajat yang sama, namun tetap saja harus ada sikap saling menghargai. Jangankan kekasih, jika Anda tak menaruh sikap saling menghargai terhadap teman saja, bisa-bisa mereka tak mau berteman lagi dengan Anda.
9. Terlalu mengontrol
Pria tidak suka perempuan yang memegang kendali atas hidupnya, karena mereka tak suka dikontrol atau diperlakukan seperti anak kecil. Berhentilah bersikap seperti ibunya, dan bersikaplah dengan dewasa sebagai kekasihnya.
0 Comment:
Post a Comment
Silahkan anda meninggalkan komentar yang tidak berbau SARA