April Mop atau dalam bahasa Inggrisnya April Fool’s Day. Apa sih April
Fool’s Day itu? Pada hari itu (1 April) setiap orang diperbolehkan untuk
berbohong atau membuat lelocon konyol tanpa rasa bersalah atau tidak
boleh disalahkan. Hari ini ditandai dengan bercanda, tipu menipu kepada
keluarga, teman, sahabat, musuh dan tetangga dengan tujuan mempermalukan
mereka.
Saya sendiri sebenarnya tidak begitu setuju dengan April mop ini, kerena
melegalisasi sesuatu perbuatan yang tidak terpuji. Setiap orang pasti
hari ini tidak begitu saja mempercai berita yang diterimanya. Misalnya
berita musibah yang menimpa teman atau sahabat, kita pasti mengira ini
April Mop. Iya kalau April Mop, kalau beneran bagaimana? Tentu kita akan
sangat menyesal mengabaikan berita duka itu. Lagi pula dalam kaca mata
agama yang aku anut yaitu islam, April Mop merupakan hari yang kelam
dalam sejarah peradaban islam di Eropa.
April Mop dalam pandangan islam.
April Mop atau The April’s Fool Day, berawal dari satu episode sejarah
Muslim Spanyol di tahun 1487 M, atau bertepatan dengan 892 H.
Sejak dibebaskan Islam pada abad ke-8 M oleh Panglima Thariq bin Ziyad,
Spanyol berangsur-angsur tumbuh menjadi sebuah negara yang makmur. Islam
telah menerangi Spanyol. Karena sikap para penguasa Islam yang begitu
baik dan rendah hati, banyak orang-orang Spanyol yang kemudian dengan
tulus dan ikhlas memeluk Islam. Keadaan tenteram seperti itu berlangsung
hampir enam abad lamanya. Selama itu pula kaum non muslim yang masih
ada di sekeliling Spanyol tanpa kenal lelah terus berupaya membersihkan
Islam dari Spanyol, namun selalu gagal. Maka dikirimlah sejumlah
mata-mata untuk mempelajari kelemahan umat Islam Spanyol. Akhirnya
mereka menemukan cara untuk menaklukkan Islam, yaitu dengan melemahkan
iman mereka melalui pemikiran dan budaya lebral.
Akhirnya Spanyol jatuh dan bisa dikuasai pasukan non muslim. Granada
adalah daerah terakhir yang ditaklukkan. Penduduk-penduduk Islam di
Spanyol (juga disebut orang Moor) terpaksa berlindung di dalam rumah
untuk menyelamatkan diri. Tentara non muslim mengetahui bahwa banyak
muslim Granada yang masih bersembunyi di rumah-rumah mereka. Dengan
lantang tentara non muslim itu meneriakkan pengumuman, bahwa para Muslim
Granada bisa keluar dari rumah dengan aman dan diperbolehkan berlayar
keluar Spanyol dengan membawa barang-barang keperluan mereka. Orang
orang Islam masih curiga dengan tawaran ini. Namun beberapa dari orang
Muslim diperbolehkan melihat sendiri kapal- kapal penumpang yang sudah
dipersiapkan di pelabuhan. Setelah benar-benar melihat ada kapal yang
sudah disediakan, mereka pun segera bersiap untuk meninggalkan Granada
dan berlayar meninggalkan Spanyol. Keesokan harinya, ribuan penduduk
muslim Granada keluar dari rumah-rumah mereka dengan membawa seluruh
barang-barang keperluan, beriringan berjalan menuju ke pelabuhan.
Beberapa orang Islam yang tidak mempercayai pasukan non muslim, memilih
bertahan dan terus bersembunyi di rumah-rumah mereka. Setelah ribuan
umat Islam Spanyol berkumpul di pelabuhan, dengan cepat tentara non
muslim menggeledah rumah-rumah yang telah ditinggalkan penghuninya.
Lidah api terlihat menjilat-jilat angkasa ketika mereka membakari
rumah-rumah tersebut bersama dengan orang-orang Islam yang masih
bertahan di dalamnya. Sedang ribuan umat Islam yang tertahan di
pelabuhan, hanya bisa terpana ketika tentara non muslim juga membakari
kapal-kapal yang dikatakan akan mengangkut mereka keluar dari Spanyol.
Ribuan umat Islam itu tidak bisa berbuat apa-apa karena sama sekali
tidak bersenjata. Mereka juga kebanyakan terdiri dari para perempuan
dengan anak-anaknya yang masih kecil-kecil. Sedangkan para tentara non
muslim telah mengepung mereka dengan pedang terhunus. Dengan satu
teriakan dari pemimpinnya, ribuan tentara non muslim segera menyerbu
umat Islam Spanyol. Jerit tangis dan takbir membahana. Seluruh Muslim
Spanyol di pelabuhan itu tewas sebagai syuhada.
Tragedi itu bertepatan dengan tanggal 1 April.Inilah yang kemudian
diperingati oleh dunia barat sebagai April Mop (The April’s Fool Day).
Pada tanggal 1 April, orang orang diperbolehkan menipu dan berbohong
kepada orang lain. Sebab itulah, April Mop dirayakan dengan melegalkan
penipuan dan kebohongan walau dibungkus dengan dalih sekedar hiburan
atau keisengan belaka.
Bagi umat Islam, April Mop tentu merupakan tragedi yang sangat
menyedihkan. Sebab itu, sangat tidak pantas jika ada orang Islam yang
ikut ikutan merayakan tradisi ini.Siapapun orang Islam yang turut
merayakan April Mop, maka ia sesungguhnya tengah merayakan ulang tahun
pembunuhan ribuan saudara saudaranya di Granada, Spanyol 5 abad silam
yang lalu.
[Source : http://blackfiles.mywapblog.com]
No comments:
Post a Comment
Silahkan anda meninggalkan komentar yang tidak berbau SARA