Share Info

24 April 2015

Bagian Tubuh Wanita yang Jangan Disentuh Saat Bercinta

Ilustrasi
Seks yang hebat itu soal spontanitas dan tentunya eksplorasi. Namun, ada beberapa bagian tubuh wanita yang tidak boleh disentuh saat berhubungan seksual. Berikut ini tiga bagian tubuh wanita yang sebaiknya jangan disentuh saat intimasi, seperti dilansir menshealth.
 
Leher rahim
Jika pria mencapai leher rahim pasangannya saat berhubungan seks, rasanya ada yang salah. Kanal sempit yang menghubungkan vagina ke rahim, tempat janin tumbuh, bila tersentuh, maka akan sangat menyakitkan bagi wanita. Ini bisa menjadi tanda bagi pria untuk menggeser posisi dengan penetrasi dangkal, atau bisa juga ini tanda kurang pemanasan.


Kepala klitoris 
Mungkin tampak berlawanan dengan intuisi, tetapi klitoris yang penuh saraf sensitif di ujungnya kadang-kadang mendapat rasa yang terlalu kuat ketika dirangsang secara langsung. Menyentuh kepala klitoris, terutama ketika si wanita benar-benar terangsang, bisa menimbulkan rasa sakit terlalu parah.

Bayangkan saja ketika menelan minuman es dingin dan gigi gemeletuk tidak menyenangkan, kira-kira demikianlah rasa sakit yang dimaksud.

Kaki 
Sebuah penelitian dari John Hopkins University menunjukkan bahwa mengenakan kaus kaki dapat meningkatkan potensi orgasme, baik pria maupun wanita. Salah satu hal alasan potensialnya, wanita harus benar-benar santai, bebas dari rasa cemas dan kaki kedinginan untuk orgasme. Tiga hal ini dapat mengganggu kemampuan mereka untuk menikmati seks.

Jadi, jika istri Anda merasa nyaman mengenakan kaus kaki, maka sebaiknya jangan lepaskan kaus kaki mereka. Sebab, siapa tahu, cara tersebut bisa membuat dirinya hangat.

[Source : Intisari online]

Arti Kepuasan Seksual Tak Selalu Harus Mencapai Orgasme

Ilustrasi
Bagi pasangan suami istri, momen intimasi dilewatkan dengan aktivitas bercinta demi mencapai titik klimaks yang dinamakan orgasme. Namun, bentuk pencapaian kepuasan ini ternyata tidak sama pada masing-masing pasangan. 

Dalam sebuah studi yang dipublikasikan oleh jurnal Feminism & Psychology, dituliskan bahwa definisi kepuasan seksual dideskripsikan berbeda-beda.

Studi ini melibatkan 40 pasangan dan ditanyakan soal kepuasan seksual yang paling utama. Apakah lebih dekat secara emosional? Apakah mencapai orgasme?. Lalu, mereka juga diajukan pertanyaan mengenai perbedaan antara seks baik dan buruk.

Hasilnya, berhasil terangkum ada empat jawaban yang serupa. Pertama, responden menjawab bercinta memupuk rasa percaya dan perasaan aman antarpasangan. Kedua, bercinta dianggap bisa mendekatkan emosional dan keintiman nan sempurna. Ketiga, kepuasan seksual terjadi saat masing-masing pihak berhasil mencapai orgasme.Terakhir, kepuasaan seksual itu saat salah satu pasangan mencapai puncak.

Kemudian, sebuah jawaban  terbanyak yang diberikan oleh pihak wanita adalah mereka menilai, saat seks bergulir menjadi rutinitas dan kewajiban, mereka cenderung lebih sulit bergairah dan kemungkinan meraih kepuasan seksual sangat kecil. 


[Source : woman's health]

Bentuk alis wanita bisa menguak sisi kepribadian dan libido seks.

Sudah menjadi rahasia umum bahwa mata adalah jendela jiwa, dan alis merupakan bingkai wajah yang menggenapkan kecantikan seorang wantia. Namun, perlu Anda ketahui, bahwa bentuk dan lengkungan alis wanita itu tidak sekadar fitur estetika, melainkan terkandung makna yang dapat menguak kepribadian si pemiliknya. 

“Setiap bagian pada wajah manusia merefleksikan kondisi usia, stres, hubungan, dan kesehatan organ dalam tubuh kita,” terang Priya Sher, seorang pakar feng shui dan ahli pembaca wajah. “Lalu, alis kita lebih mencerminkan seputar kepribadian, libido seks, gaya bersosialisasi dengan pasangan, saudara, dan teman. Selain itu juga bisa menidentifikasikan ambisi, karier, dan cara bekerja,”.
Berikut penjelasan lebih lengkap yang diuraikan oleh Sher, seperti dikutip Redbook:

1. Melengkung : Wanita kreatif

2. Lurus : Wanita yang percaya diri dan asertif (sifat yang dapat mengomunikasikan apa yang diinginkan, dirasakan, dan dipikirkan kepada orang lain namun dengan tetap menjaga dan menghargai hak-hak serta perasaan pihak lain). Selain itu, alis mata yang lurus juga mengindikasikan sisi maskulin yang tinggi.

3. Sudut yang tajam: sensitif dan tertutup. Wanita dengan alis bersudut tajam biasanya memiliki sifat keras kepala.

1. Tebal dan berantakan: Hormon maskulin pada wanita beralis seperti ini terbilang tinggi, kemudian jika bulu alis tampak tebal dan mengilap berarti dia memiliki libido tinggi.

2. Tipis panjang: Feminin dan anggun.

1.Tinggi : Jika alis seorang wanita terbilang tinggi, maka merupakan seorang pemimpi dan memiliki ide yang cemerlang.

2. Rendah: Umumnya mereka memiliki pribadi yang sangat berhati-hati, cenderung penakut, dan seringkali tidak memiliki empati terhadap orang sekitarnya.
Alis bagian kiri vs Alis bagian kanan: Jika alis bagian kanan lebih tinggi, maka wanita tersebut terbilang seseorang yang hobi mengontrol dan memimpin.

[Source : redbook.com]

Satu Hal yang Perlu Anda Tahu, Ini Pembunuh Terbesar Libido

Ilustrasi
Terkadang hubungan seks bisa terjadi seperti dalam film: Anda menutup pintu, membuka kancing baju dengan tergesa-gesa dan beberapa menit kemudian sudah mencapai klimaks dengan suara erangan yang mungkin bisa didengar tetangga.
 
Tapi, lebih sering hubungan seks tak berjalan mulus. Rutinitas sehari-hari merupakan pembunuh terbesar libido.

Anak-anak yang energinya tak jua habis sampai malam, stres memikirkan tugas kantor yang belum selesai, dan masih banyak lagi.

Satu hal yang perlu Anda tahu, hal-hal kecil tersebut sebenarnya normal.
"Anda bahkan bisa mengubahnya jadi hal positif sehingga lebih kreatif di tempat tidur untuk kembali menyalakan gairah," kata Megan Fleming, terapis seksual dilansir Kompas.com.
Berikut adalah beberapa hal yang sering membuat gairah seksual lenyap.

- Stres
Kita sering berharap seks bisa meredakan ketegangan pikiran, tapi pasangan Anda justru menghindarinya karena stres telah memadamkan gairahnya.

Yang harus Anda lakukan adalah menyediakan waktu satu sama lain untuk menjadi pendengar yang baik.
Melakukan hobi yang menyenangkan juga bisa membantu mengurangi stres.

- Rasa nyeri
Melakukan hubungan seksual terburu-buru bisa membuat seorang wanita justru tidak nyaman akibat rasa nyeri saat penetrasi.

Hal ini terjadi karena kurangnya stimulasi sehingga vagina kering.
Penyebab nyeri lainnya adalah infeksi. Anda bisa menyiasatinya dengan melakukan foreplay lebih lama atau menggunakan lubrikasi.

- Kehamilan
Perubahan fisik dan emosional yang dialami ibu hamil kerap membawa perubahan pada hasrat seksual.

Di trimester awal biasanya gairah seks memang rendah, apalagi kalau sebelumnya memiliki riwayat keguguran atau perdarahan.
Namun biasanya di trimester dua gairah seksual kembali normal, bahkan lebih bergairah.

- Anak yang selalu lengket
Anak yang sulit berpisah dari ayah atau ibunya dari pagi sampai malam bisa membuat orangtua kelelahan.

Seringkali ketika anak-anak sudah tidur, energi Anda pun sudah habis sehingga tak bergairah untuk melakukan hal lain selain tidur.

- Kebanyakan alkohol
Konsumsi alkohol berlebihan bisa mengganggu sistem saraf sehingga Anda akan sulit mencapai orgasme.


- Bosan
Gaya bercinta yang itu-itu saja, bahkan mudah dihapal kebiasaannya bisa membuat Anda bosan. Segarkan kehidupan cinta Anda dengan lebih kreatif mencari gaya bercinta atau sesi pemanasan.

Link Exchange

Copy kode di bawah ke blog sobat, saya akan linkback secepatnya

Berbagi Informasi

Sport

Translate

Blog Archive

Pageviews last month